TMMD TNI, Kodim Nunukan Penuhi Kebutuhan Listrik dan Air di Perbatasan

VIVA Militer: Personel TNI AD melaksanakan TMMD di wilayah perbatasan Nunukan
Sumber :
  • instagram @kodim0911nnk

VIVA – Tentara Nasional Indonesia (TNI) saat ini sudah mulai melaksanakan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-111 tahun 2021 di seluruh Indonesia. Salah satu yang menjadi perhatian TNI adalah menjalankan program TMMD di wilayah perbatasan Nunukan, Kalimantan Utara.

Akhirnya Letkol Danu Resmi Jadi Komandan Pasukan Tengkorak Kostrad TNI Gantikan Raja Aibon Kogila

Komandan Kodim 0911/Nunukan Letkol Czi Eko Pur Indriyanto menyatakan, dalam program TMMD ke-111 tahun 2021 pihaknya akan fokus melakukan pembangunan di Desa Binusan Dalam, Nunukan, Kalimantan Utara.

Letkol Czi Eko yang juga menjabat Dansatgas TMMD ke-111 menjelaskan, sasaran utama pembangunan yang akan dilakukan Kodim 0911/Nunukan terdiri dari pembukaan badan jalan sesuai dengan rencana yaitu sepanjang 1.000 Meter dengan lebar 6 Meter dan pembuatan 4 unit Plat Duicker.

LIVE: Momen Bersejarah Raja Aibon Serahkan Tongkat Komandan Pasukan Tengkorak TNI ke Letkol Danu

Melihat kondisi di lapangan, lanjut Letkol Czi Eko, masih sangat memungkinkan untuk melakukan penambahan panjang pembukaan badan jalan. Oleh karena itu, kata Letkol Czi Eko, pihaknya akan melakukan penambahan panjang badan jalan tersebut menjadi 1.850 Meter.

"Pembukaan badan jalan yang awalnya hanya sampai di depan masuknya Pemukiman warga. Dengan adanya penambahan panjang badan jalan tersebut, saat ini sudah bisa tembus hingga ke ujung pemukiman warga Desa Binusan Dalam, khususnya di RT. 11 Desa Binusan Dalam," kata Letkol Czi Eko Pur Indriyanto dalam keterangan resmi yang diterima VIVA Militer, Selasa, 15 Juni 2021.

Basis OPM Paro Nduga Lumpuh Digempur TNI, 2 Anak Buah Egianus Kogoya Tertembak

Selain itu, kata Letkol Czi Eko menambahkan, ketika kegiatan Pra-TMMD yang dilakukan pada 1 Juni 2021 lalu, Ketua RT.11 Desa Binusan Dalam, Sappe sempat menyampaikan beberapa persoalan yang saat ini menjadi keluhan warga Desa Binusan Dalam. Menurutnya, selain kebutuhan akses jalan, warga Desa Binusan Dalam sejak tahun 1986 belum pernah merasakan listrik, air bersih dan sanitasi.

Menurut Sappe, kisah Dansatgas TMMD, selama ini warga yang tinggal di wilayah perbatasan Nunukan mengandalkan air sumur galian yang terkadang harus mengalami kekeringan ketika musim kemarau tiba.

Menanggapi keluhan warga di wilayah perbatasan itu, Letkol Czi Eko menegaskan, pihaknya akan berupaya mewujudkan keinginan warga Desa Binusan Dalam terkait dengan kebutuhan listrik dan air bersih.

"Diawali dengan jalan, semoga bisa diikuti dengan aliran listrik dan sumber air bersih," tegas Letkol Czi Eko.

"Semoga kedepannya bisa terus berkembang pada bidang lainnya. Apa yang sudah dibangun, kami juga mengajak para masyarakat untuk bisa merawatnya secara bersama-sama agar berfungsi optimal dalam jangka waktu yang lama," tutup Dansatgas TMMD Nunukan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya