Ditangkap Intel TNI, Mas Hadi Jenderal Kopassus Loncat Jendela Kamar
- Kodim Sragen
VIVA – Intel Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat dari Komando Distrik Militer (Kodim) 0725/Sragen, Kodam IV/Diponegoro, Jawa Tengah, baru saja menangkap seorang pria bernama Hadi Purwanto.
Hadi ditangkap prajurit TNI di rumah salah satu warga di Dukuh Ngrendeng, Desa Kaloran, Kecamatan Gemolong, Kabupaten Sragen.
Pria itu ditangkap karena mengaku diri sebagai prajurit Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD. Tak tanggung-tanggung, dia mengaku menjadi perwira tinggi TNI berpangkat Mayor Jenderal (Mayjen).
Berdasarkan siaran resmi Kodim 0725/Sragen dilansir VIVA Militer, Jumat 25 Juni 2021, Hadi ditangkap atas laporan warga yang curiga dan tingkah lakunya ketika bertamu dan menginap di rumah warga.
Saat dilakukan penangkapan, ada peristiwa lucu terjadi. Jadi ketika itu intel TNI dan petugas kepolisian tiba di rumah warga yang diinapi Hadi.
- Kodim Sragen
Hari sudah larut malam sekira pukul 23:25 WIB, jadi saat intel TNI datang Hadi sedang tidur di salah satu kamar rumah warga tersebut. Ketika kamar diketok dan Hadi diminta keluar. Dia malah membuka jendela kamar dan loncat keluar rumah.
Sayang upaya Hadi untuk tak ditangkap gagal. Di luar prajurit TNI dari Komando Rayon Militer (Koramil) 15/Gemolong telah bersiaga. Hadi pun ditangkap dan digelandang dengan tangan diikat ke Markas Polsek Gemolong.
Selain meringkus Hadi, di dalam kamar prajurit TNI dan polisi menemukan berbagai barang bukti yang menguatkan bahwa Hadi adalah seorang Mayjen Kopassus gadungan alias palsu.
Selama ini Hadi mengaku dikenal masyarakat sebagai jenderal Kopassus. Bahkan keluarga istrinya tak tahu bahwa di jenderal Kopassus palsu.
Baca: Heboh Mayor Jenderal Kopassus Ditangkap Intel TNI, Ternyata Mas Hadi
Asyik Lawan Arah, Bus Pandawa 87 Diadang Kopassus
Aksi ugal-ugalan bus Pandawa 87 di jalan raya hingga nekat melawan arah mendapat batunya saat berpapasan dengan bus Komando Pasukan Khusus (Kopassus). Aksi lawan arah bus
