- Pen.Yonif 315/Garuda
VIVA – Siapa yang tidak kenal dengan prajurit 'Pasukan Setan' Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat? Pasukan TNI Angkatan Darat yang memiliki nama asli satuan Batalyon Infanteri (Yonif) 315/Garuda itu benar-benar telah membuat hati masyarakat Papua terenyuh.
Pasukan elite TNI Angkatan Darat yang bermarkas di Gunung Batu, Bogor, Jawa Barat itu ternyata telah membuktikan kepada masyarakat Indonesia, khususnya warga Papua bahwa penugasan sebagai Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Daerah Rawan (Pamrahwan) di Papua tidak melulu hanya melakukan perang dan perang melawan kelompok teroris Organisasi Papua Merdeka (OPM).
Mereka ternyata telah menyatu dengan masyarakat Papua selama bertugas di Bumi Cenderawasih. Hal itu dibuktikan dengan prajurit Satgas Pamrahwan Yonif 315/Garuda Pos Tsinga yang terjun ke pedalaman Papua untuk memberikan bantuan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Papua di Pedalaman Kampung Jongkogoma Tsinga, Kabupaten Mimika, Papua.
Dilansir VIVA Militer, Rabu, 14 Juli 2021, Satgas Pam Rahwan Yonif 315/Garuda Pos Tsinga dibawah pimpinan Letnan Dua Inf Heru Prasetyo, sejak hari Senin, 12 Juli 2021 lalu telah melaksanakan pelayanan kesehatan gratis bagi warga yang tinggal di daerah terpencil di Kampung Jongkogoma Tsinga, Kabupaten Mimika, Papua.
Komandan Pos (Danpos) Tsinga Yonif 315/Garuda Letda Inf Heru Prasetyo menjelaskan, kegiatan yang dilakukan prajurit Satgas Pamrahwan Yonif 315/Garuda itu merupakan murni kerja dari hati nurani sebagai seorang prajurit TNI Angkatan Darat.
"Karena kami hadir di sini untuk membantu dan melayani dari segala bidang selain bidang keamanan agar tetap kondusif khususnya bidang kesehatan," kata Letda Inf Heru Prasetyo dalam keterangan resminya.
- Pen.Yonif 315/Garuda
Danpos Tsiga itu menambahkan, tujuan digelarnya pengobatan itu dilakukan untuk membantu warga yang sedang mengalami sakit agar dapat segera diobati, serta membantu masyarakat dengan memberikan pengobatan secara gratis. "Kita personel Satgas Yonif 315/Garuda datang untuk memberi pengobatan dan meringankan beban masyarakat,” ujarnya.
Sementara di tempat terpisah, Dansatgas Yonif 315/Garuda Letnan Kolonel (Letkol) Inf Suryanto mengatakan, personel Satgas Pamrahwan Yonif 315/Garuda selain bertugas melaksanakan pengamanan daerah rawan memang memiliki kewajiban untuk melaksanakan tugas operasi kemanusiaan yang lainnya, seperti memberikan bantuan kepada warga Papua yang kesulitan, memberikan pelayanan kesehatan atau pengobatan gratis, dan lain sebagainya. Menurut Dansatgas, kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk pembinaan teritorial yang dilakukan oleh TNI Angkatan Darat di wilayah tugasnya masing-masing.
“Kegiatan ini sebagai wujud terciptanya hubungan emosional antara anggota Satgas Yonif 315/Grd dengan warga masyarakat Papua yg berada di wilayah posnya” kata Dansatgas Yonif 315/Garuda Letkol Inf Suryanto.
Kehadiran Satgas Yonif 315/Gardua Pos Tsinga mendapatkan respon yang positif dari warga Papua. Bapak Gembala Yopi, dari Gereja GKI Kingmi Jemaat Emaut Kampung Jongkogoma mengucapkan terima kasih kepada prajurit TNI Angkatan Darat dari Satgas Pamrahwan Yonif 315/Garuda yang telah memberikan pelayanan kesehatan itu. Menurutnya, pelayanan kesehatan yang diberikan prajurit TNI Angkatan Darat kepada masyarakat di Papua sebagai bukti bahwa TNI hadir di tengah-tengah masyarakat Papua dengan penuh persahabatan.
“Selama ini Bapak TNI selalu hadir dan aktif dalam setiap kegiatan di kampung ini, terimakasih banyak saya ucapkan," kata Bapak Yopi kepada Satgas Pamrahwan Yonif 315/Garuda.
Melesat Jadi Pangdam, Mayjen TNI Haryanto Serahkan Jabatan Panglima Divif 2 Kostrad ke Sohibnya
Mereka sama-sama abituren Akademi Militer 1991.
