Panglima TNI Dampingi Presiden Jokowi Resmikan Bendungan Paselloreng

Kamis, 9 September 2021 - 17:10 WIB

Oleh :

Rifki Arsilan

VIVA Militer: Panglima TNI dampingi Presiden Jokowi resmikan Bendungan di Sulsel

Sumber :

Puspen TNI

VIVA – Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto hari ini mendampingi Presiden RI Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo melaksanakan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Selatan.

Dalam kunjungannya kali ini, Presiden RI Jokowi yang didampingi Panglima TNI bersama rombongan meninjau serbuan vaksinasi yang digelar khusus para pelajar di SMA Negeri 3 Wajo. Dalam serbuan vaksinasi itu, terdapat 220 siswa atau pelajar yang mendapatkan vaksinasi dosis pertama dengan melibatkan Tenaga Vaksinator gabungan TNI, Polri dan Dinas Kesehatan Kabupaten Wajo.

Dalam keterangan resmi Puspen TNI, Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Laut (KH) Edys Riyanto menyatakan, setelah meninjau serbuan vaksinasi khusus para pelajar di Kabupaten Wajo, Sulsel, Panglima TNI kemudian mendampingi Presiden Jokowi meresmikan Bendungan Paselloreng yang nantinya akan mendukung Provinsi Sulawesi Selatan sebagai lumbung pangan nasional.

"Bendungan Paselloreng termasuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) yang ditujukan untuk mendukung terciptanya swasembada pangan serta memperkokoh posisi Sulsel sebagai daerah yang memiliki lahan persawahan paling produktif di Indonesia," kata Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Laut (KH) Edys Riyanto, Kamis, 8 September 2021.

Diakhir rangkaian kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Selatan, lanjut Kolonel Edys, Presiden RI kemudian memberikan pengarahan kepada Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) se-Provinsi Sulawesi Selatan yang digelar di Hanggar Pangkalan Udara TNI Angkatan Udara Sultan Hasanuddin.

Untuk diketahui, sejumlah pejabat negara turut hadir mendampingi Presiden RI dalam kunjungan kerjanya ke Sulawesi Selatan, diantaranya, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI M. Tonny Harjono, dan Komandan Paspampres Mayjen TNI Tri Budi Utomo, dan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.