Pasukan Braja Sakti TNI Libas Penyelundup Ganja Paket Super Papua
- tniad.mil.id
VIVA – Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Republik Indonesia-Papua Nugini (Satgas Pamtas RI-PNG) Batalyon Infanteri 131/Braja Sakti (Yonif 131/BRS), berhasil menggagalkan penyelundupan narkotika jenis ganja di Kabupaten Keerom, Papua, Rabu 20 Oktober 2021.
Melakukan pemeriksaan di depan Pos Skofro Lama, anggota Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 131/Braja Sakti mendapati lima (5) paket ganja kering.
Seorang pria berinisial HW membawa tas ransel berwarna hitam, melintas di depan Pos Skofro Lama dari arah Papua Nugini menuju Kampung Waris. Tak pilih-pilih, anggota Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 131/Braja Sakti langsung memeriksa pria tersebut.
Siapa sangka, setelah diperiksa HW membawa lima paket ganja kering, dengan total 750 gram. Melihat barang terlarang, anggota Satgas Pamtas Yonif 131/Braja Sakti langsung mengamankan HW.
"Pemeriksaan rutin ini dipimpin Danpos Skofro Lama Letda Inf Davit Ginting, dan berhasil menggagalkan penyelundupan 5 kantong plastik paket besar ganja kering seberat 750 gram," ungkap Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif 131/Braja Sakti, Letkol Inf Muhammad Erfani.
Setelah dilakukan interogasi oleh anggota satgas, pemuda berusia 25 tahun itu mengaku mendapat paket ganja dari seorang warga Papua Nugini. HW mengaku, akan menjual ganja di wilayah Abepura, Jayapura.
"Dari keterangan pelaku, paket ganja ini didapatkan dari salah seorang warga PNG, dan rencana akan dijual kembali di wilayah Abepura, Kota Jayapura," kata Letkol Inf Muhammad Erfani, dikutip VIVA Militer dari situs resmo TNI Angkatan Darat.
Roadmap Repatriasi Hak Militer Sumber Daya Pertahanan Negara
Roadmap repatriasi hak militer Sumber daya pertahanan negara.
