Kontak Tembak Pecah, Pasukan Harimau Putih TNI Serang Sarang KKB

VIVA Militer: Prajurit Yonif 8/Marinir menangkap anggota KKB
Sumber :
  • Instagram/@yonif8marinir

VIVA – Sejumlah prajurit TNI Angkatan Laut yang tergabung dalam Batalyon Infanteri 8/Harimau Putih (Yonif 8/Marinir), terlibat Pertempuran Jarak Dekat (PJD) saat melakukan penyergapan di sebuah rumah yang diduga sebagai sarang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Seminggu Dilantik,Kolonel Marinir Rana Tancap Gas Gelar Entry Briefing Prajurit Petarung Balasanggha

Dalam laporan yang dikutip VIVA Militer dari laman resmi Korps Marinir TNI Angkatan Laut, aksi anggota pasukan elite Baret Ungu ini dilaksanakan di Pangkalan Berandan, Langkat, Sumatera Utara (Sumut), Kamis 20 Januari 2022.

Sejumlah prajurit dari Regu Pandu Tempur (Rupanpur) Yonif 8/Marinir dikerahkan untuk melakukan Pengepungan dan Penggeledahan Rumah (Pungdamah), yang diduga menjadi tempat persembunyian anggota KKB.

Panglima TNI Putuskan untuk Mengubah Sebutan KKB Menjadi OPM

Perlu diketahui, anggota Regu Pandu Tempur Yonif 8/Marinir memiliki sejumlah kemampuan. Mulai dari menghadapi perang kota, Pertempuran Jarak Dekat, penyergapan (raid), hingga kontra terorisme.

Tak butuh waktu lama bagi para angggota Rupanpur Yonif 8/Marinir untuk mengeliminasi musuh. Para prajurit berhasil membebaskan sandera dan mengamankan seorang anggota KKB dalam aksi penyergapan tersebut.

Menegangkan! Tentara Korea Selatan Gelar Latihan Senjata Besar di Dekat Perbatasan Korut

VIVA Militer: Prajurit Yonif 8/Marinir

Photo :
  • Instagram/@yonif8marinir\

Ya, aksi anggota Rupanpur Yonif 8/Marinir itu merupakan skenario demonstrasi Pertempuran Jarak Dekat yang disaksikan langsung oleh Komandan Brigade Infanteri 4/Berdiri Sendiri (Danbrigif 4/Marinir), Kolonel Marinir Harry Indarto.

Demonstrasi para anggota Yonif 8/Marinir digelar sebelum diresmikannya gedung sarana latihan Pertempuran Jarak Dekat (PJD) dan sarana latihan Pengepungan dan Penggeledahan Rumah (Pungdamah).

"Satuan Yonif 8 Marinir merupakan satuan tempur dan pemukul. Sewaktu-waktu melaksanakan pertempuran kota, harus terbiasa dengan pertempuran jarak dekat. Sehingga,  masing-masing prajurit dituntut memiliki kemampuan pertempuran jarak dekat yang mumpuni," tegas Danbrigif 4/Marinir.

"Baik dalam upaya penyergapan, penyerangan hingga antisipasi terorisme. Maka dari itu rumah PJD dan Pungdahmah ini menjadi sarana penting guna meningkatkan kemampuan prajurit satuan kami," ujarnya.

Dengan diresimkannya sarana latihan yang diberi nama PJD dan Pungdamah Galarimba, Danbrigif 4/Marinir berharap agar para prajurit Yonif 8/Marinir mampu meningkatkan kesiapan dan kemampuan dalam menghadapi tantangan ke depan.

"Satuan kami memiliki prajurit-prajurit pilihan dalam kemampuan menembak, yang tergabung dalam sniper. Melalui rumah PJD ini pula, kami akan meningkatkan kemampuan kami sebagai prajurit yang trengginas dan bernyali besar dengan pergerakan cepat dan tepat," pungkas Kolonel Marinir Harry Indarto.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya