Nasib Baik Mutiara Terpendam Ratu Belanda di Tangan Jenderal TNI

VIVA Militer: Patung RA Kartini
Sumber :
  • VIVA Militer

VIVA – Taman Wihelmina, itulah nama yang diberikan pemerintah Kolonial Belanda untuk sebuah ruang terbuka hijau yang berada di jantung kota militer, Cimahi, Jawa Barat.

Tinggalkan Kodam Jaya, Mayjen TNI Putranto Gatot Terima Tongkat Komandan Dewa Perang TNI

Taman tua di Jalan Baros itu sudah ada sejak Indonesia belum memproklamirkan kemerdekaannya. Ketika itu, kondisi taman sangat baik. Karena dijaga dan dirawat. 

Kondisi taman kala itu dapat terlihat dengan masih berdiri kokohnya pohon-pohon beringin raksasa.

Alasan Pengemudi Fortuner Arogan Palsukan Pelat TNI Jalani Pemeriksaan Psikologi

Setelah sang penjajah berhasil diusir dari bumi pertiwi. Nama taman tua itu diganti dengan nama Taman RA Kartini. Dan kepemilikannya berada di bawah Tentara Nasional Indonesia (TNI).

VIVA Militer: Patung RA Kartini

Photo :
  • VIVA Militer
Pengemudi Mobil Fortuner Arogan Palsukan Pelat TNI Terancam 6 Tahun Bui

Karena letaknya tepat berada di depan Markas Pusat Kesenjataan Artileri TNI Angkatan Darat sebuah meriam tua diletakkan di gerbang masuk taman.

Namun sayangnya, keberadaan taman ini mulai diacuhkan, puncaknya secara perlahan kondisi taman mulai berubah drastis. Taman ratu cantik Belanda itu akhirnya bagai mutiara yang terpendam di tengah kota.

Taman Kartini tak ubah sebuah kebun terbengkalai. Taman yang tadinya dihiasi bunga, berganti jadi dihiasi sampah. Nasib yang sama dialami kolam di tengah taman. 

Suasana taman tak kalah jauh berubah, Taman RA Kartini menjelma bak pasar kaget yang jejali pedagang kaki lima. 

VIVA Militer: Dandenma Pussenarmed, Mayor Subarkah

Photo :
  • VIVA Militer

Beruntung sekali, setelah berpuluh-puluh tahun terlantar, akhirnya pada 2021, dipelopori TNI, nasib Taman Kartini berubah. Taman ditata ulang untuk mengembalikan fungsi aslinya.

Nasib Taman Kartini berubah setelah pada Maret 2021 seorang perwira tinggi mendapatkan amanah mengemban jabatan Komandan Pusat Kesenjataan Artileri Medan (Pussenarmed). Beliau adalah Mayor Jenderal TNI Totok Imam Santoso.

Melihat kondisi taman yang terbengkalai, jenderal TNI visioner itu memerintahkan pasukan dewa perang artileri bumi TNI untuk menata taman agar bernilai guna.

VIVA Militer: Prajurit Puseenarmed di Taman Kartini

Photo :

"Saya mendapatkan perintah dari komandan untuk melakukan penataan bersama prajurit Pussenarmed dan pemerintah Kota Cimahi," kata Komandan Detasemen Markas Pussenarmed, Mayor Arm Subarkah kepada VIVA Militer.

Sejak Mayjen TNI Totok mengeluarkan perintah, prajurit TNI baret cokelat bergerak melakukan penataan taman. 

Sampah-sampah diangkat, kolam dibersihkan, tanaman dipulihkan, berbagai fasilitas pendukung dibuat termasuk beberapa kios pedagang.

Dalam hitungan bulan, akhirnya Taman Kartini mulai menampakkan wujud aslinya. Cantik, indah dan asri.

VIVA Militer: Pengunjung Taman Kartini

Photo :
  • VIVA Militer

Kondisi ini memicu minat masyarakat untuk tertarik datang menghabiskan waktu untuk bersantai bersama keluarga. Efeknya roda perekonomian masyarakat bergerak meningkat.

"Setelah taman ditata, pengunjung jadi banyak, penghasilan juga naik. Sangat membantu apalagi dalam kondisi pandemi," kata Warto, salah satu pedagang makanan ringan.

Kini Taman Kartini tak kumuh lagi, berseri di tengah hiruk pikuk masyarakat Kota Cimahi.

"Harapan Kami agar masyarakat memanfaatkan sebaik-baiknya taman ini dan bersama-bersama menjaga kebersihan taman," kata Mayor Subarkah.

Untuk melihat kondisi terkini Taman Kartini, silakan pembaca setia menyaksikan di tautan video di bawah ini: https://youtu.be/d7uiQ5UhDA8

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya