Pasukan Tuah Sakti TNI Masuk Papua, Wakasad: Kalian Jangan Terbunuh!

VIVA Militer: Satuan Tugas (Satgas) Yonif Raider Khusus 136/Tuah Sakti
Sumber :
  • Instagram/@yonif136tuahsakti

VIVA – Ratusan prajurit TNI Angkatan Darat yang tergabung dalam Batalyon Infanteri Raider Khusus 136/Tuah Sakti (Yonif RK 136/TS), dicek kesiapannya jelang keberangkatan menjalankan operasi di wilayah Papua Barat.

Panglima TNI Putuskan untuk Mengubah Sebutan KKB Menjadi OPM

Dilansir VIVA Militer dari laman resmi TNI Angkatan Darat, Pemeriksaan Kesiapan Operasi (Riksiapops) dipimpin langsung oleh Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Wakasad), Mayjen TNI Agus Subiyanto, di Markas Yonif RK 136/Tuah Sakti, Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Jumat 11 Februari 2022.

Pasukan elite Baret Hijau yang berada di bawah kendali Komando Resor Militer 033/Wira Pratama (Korem 033/Wira Pratama), Komando Daerah Militer I/Bukit Barisan (Kodam I/Bukit Barisan), akan bertugas sebagai perbantuan Pemerintah Daerah (Pemda) Papua Barat Tahun Anggaran (TA) 2022.

Sosok Matias Gobay, Dalang OPM atas Penembakan Keji Danramil Aradide

Dalam arahannya kepada ratusan prajurit Yonif Raider Khusus 136/Tuah Sakti, Wakasad menegaskan bahwa setiap prajurit benar-benar harus siap untuk menghadapi tugas operasi. 

Tak hanya meningkatkan kemampuan perorangan dan tim dalam menghadapi pertempuran, tetapi juga dalam hal intelijen serta Pembinaan Teritorial (Binter).

Dukung TNI Pakai Istilah OPM, Bamsoet: Urusan HAM Bicarakan Kemudian, Saya Siap Pasang Badan

VIVA Militer: Wakasad cek kesiapan Yonif Raider Khusus 136/Tuah Sakti

Photo :
  • tniad.mil.id

"Tugas Pokok TNI adalah menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah yang diwujudkan dengan pengamanan wilayah," ujar Wakasad.

"Oleh karena itu, setiap personel satgas harus memiliki kemampuan perorangan, yaitu taktik dan teknik bertempur, kemampuan Binter, kemampuan intelijen dan hukum. Sesuai Standard Operation Procedure (SOP) di setiap pos masing-masing," katanya.

Jenderal bintang dua yang juga anggota Komando Pasukan Khusus (Kopassus) itu juga menginstruksikan kepada seluruh anggota Satgas Yonif RK 136/Tuah Sakti, agar senantiasa waspada dan menjaga soliditas. 

Hal ini tak lepas dari situasi dan kondisi di Papua Barat yang masih rawan serangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Seperti yang diketahui, akhir Januari 2022 lalu, KKB Papua melancarkan serangan brutal di Kabupaten Maybrat, Papua Barat, yang menyebabkan seorang prajurit TNI gugur dan melukai tiga anggota lainnya.

"Jaga kekompakan dan saling menjaga terutama dalam menjalankan tugas operasi dengan baik. Sehingga tidak terserang berbagai penyakit, terbunuh atau tertembak, serta hilang karena lengah," ucap Agus melanjutkan.

"Jadikanlah penugasan sebagai kenangan yang indah dalam perjalanan hidup kalian," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya