3 Prajurit Marinir yang Selamat dari Serangan OPM Dievakuasi ke Sorong
- Pasmar 3 Marinir TNI AL
VIVA – Tiga prajurit Marinir TNI Angkatan Laut yang selamat dari serangan biadab Kelompok Separatis Teroris (KST) OPM di Distrik Kenyam, Nduga, Papua akhirnya berhasil dievakuasi ke Kota Sorong.
Ketiga prajurit itu mengalami luka tembak bersamaan dengan serangan pelontar granat dari kelompok teroris OPM Papua yang telah menewaskan dua orang prajurit marinir Satgas Muara Perairan (Mupe) Yonif 3 Pasmar 2, Lettu Marinir (Anm) Muhammad Ikbal dan Praka Marinir (Anm) Wilson Anderson Here di Pos Quary Bawah pada hari Sabtu, 26 Maret 2022 lalu.
Ketiga prajurit marinir TNI Angkatan Laut yang berhasil dievakuasi ke Kota Sorong itu adalah Serda Marinir Ebit Erisman Sikubu, Prada Marinir Alif Dwi Putra, dan Prada Mar La Harmin.
Dilansir VIVA Militer dari keterangan resmi Korps Marinir TNI Angkatan Laut, evakuasi itu baru berhasil dilakukan pada hari Rabu, 30 Maret 2022 kemarin. Ketiganya, berhasil dievakuasi dengan menggunakan pesawat udara jenis Cassa NC-212 Aviocar U-6206 milik Puspenerbal Squadron Udara 600 (Ops Manggala Yuda-22/BKO Guspurla Koarmada III).
Kedatangan tiga prajurit petarung marinir TNI AL itu disambut oleh Komandan Pasmar 3, Brigjen TNI Marinir Y. Rudy Sulistyanto di Bandara Domine Eduard Osok (DEO), Distrik Remu Selatan, Kota Sorong, Papua Barat.
Setibanya di Bandara DEO Sorong, kemudian ketiga personel Satgas Mupe Marinir TNI AL itu langsung dibawa ke Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) dr. Oetojo, Kota Sorong untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.