Peristiwa Langka Rabu Wage, Jenderal Dudung Dapat Tongkat Kepala Buaya
VIVA – Ada kejadian langka dialami Jenderal TNI Dudung Abdurachman di Kantor Gubernur Nusa Tenggara Timur, pada Rabu Wage, 18 Mei 2022.
Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) itu mendadak dinobatkan sebagai pangeran oleh raja pewaris Dinasti Kerajaan Sonbai.
Berdasarkan siaran resmi dari Penerangan TNI Angkatan Darat dilansir VIVA Militer, Kamis 19 Mei 2022, Jenderal TNI Dudung dinobatkan sebagai pangeran dengan gelar Naijuf Tanin Anin Manas yang berarti Pangeran Sakti Pelindung Angin dan Matahari.
VIVA Militer: Jenderal TNI DA
- TNI Angkatan Darat
Penobatan Jenderal TNI Dudung dilakukan melalui prosesi adat sederhana, sang jenderal kelahiran Bandung, Jawa Barat itu dipakaikan mahkota kebesaran, lalu diberi sebilah pedang kepahlawanan dan tongkat berkepala buaya.
Raja Sonbai menganugerahi gelar itu kepada KSAD sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan Kerajaan Sonbai kepada Jenderal TNI Dudung yang dianggap dapat menjadi pelindung rakyat dan tanah air.
VIVA Militer: Jenderal TNI DA
- TNI Angkatan Darat
Peristiwa ini disebut sebagai kejadian langka, karena menurut Gubernur NTT, Jenderal TNI Dudung merupakan orang pertama dari luar Timor yang dianugerahi gelar tersebut.
Perlu diketahui, Kerajaan Sonbai merupakan salah satu dinasti di Nusantara yang tak pernah mampu ditaklukan penjajah Belanda. Ketika itu Raja Sonbai III menjadi satu-satunya raja di wilayah Timor yang tidak mau menandatangani perjanjian takluk kepada Belanda. Saat ini Kerajaan Sonbai berada di bawah wilayah Komando Daerah Militer (Kodam) IX/Udayana.
Baca: Prajurit TNI Berhasil Kuak Misteri Perusak Pesantren Sunan Kalimati
