Prajurit Berkhianat ke OPM, TNI Angkatan Darat Siapkan Hukuman Berat

VIVA Militer: Brigjen TNI TS
Sumber :

VIVA Militer -  TNI Angkatan Darat telah menyiapkan hukuman berat bagi prajurit Tentara Nasional Indonesia yang berkhianat menyokong persenjataan kelompok teroris bersenjata OPM Papua.

5 Negara Eropa yang Memiliki Kekuatan Militer Terkuat, Ada yang Masih Berperang

"TNI AD akan memberikan sanksi tegas atas pelanggaran berat yang dilakukan oknum prajurit dalam penjualan munisi di daerah penugasan," kata Kepala Dinas Penerangan TNI AD, Brigadir Jenderal TNI Tatang Subarna dalam siaran resmi dilansir VIVA Militer, Kamis 9 Juni 2022.

Pengkhianatan itu terungkap setelah dilakukan penangkapan terhadap seorang anggota OPM Papua pelaku tindak kekerasan di Intanjaya. Lalu. Anggota OPM bernama Fabianus Sani itu ngoceh telah membeli 10 butir munisi kepada Praka Asben Kurniawan Gagola melalui perantara warga bernama John Sondegau.

Panglima TNI Tunjuk Jenderal Berdarah Timor Leste Jadi Danrem 151/Binaiya Ambon, Ini Profilnya

10 butir munisi itu diserahkan Praka Asben dalam dua kali transaksi, masing-masing sebanyak 5 butir setiap kali transaksi. Sebutir munisi dijual seharga Rp200 ribu dan total Praka Asben mendapat uang Rp2 juta.

Praka Asben merupakan prajurit TNI organik dari Batalyon Infanteri 743/Pradnya Samapta Yudha, Komando Daerah Militer (Kodam) IX/Udayana.

Finlandia Kirim Paket Bantuan Militer Baru ke Ukraina

Dia berada di Papua karena ditugaskan dalam Satuan Tugas Apter Kodim Persiapan Intan Jaya. Asben merupakan prajurit TNI Angkatan Darat kelahiran Talaut, Manado dengan nrp 31140286441094.

VIVA Militer: Jenazah Kolonel Adm I Gusti Agung Suryawijaya di Bali

Kabar Duka TNI, Kolonel IG Agung Suryawijaya Meninggal Dunia

Jenazah diterbangkan ke Bali.

img_title
VIVA.co.id
8 April 2024