Ini Kronologis Kasus Pengeroyokan Prada Marinir Sandi oleh Seniornya

VIVA Militer: Prajurit Marinir TNI Angkatan Laut
Sumber :
  • Dispenal

VIVA – Masyarakat pecinta militer kembali dikagetkan dengan kasus pengeroyokan yang terjadi di lingkungan Tentara Nasional Indonesia (TNI). Kali ini, insiden pengeroyokan antara junior dan senior itu melibatkan prajurit Korps Marinir TNI Angkatan Laut.

Kolaborasi Prabowo dan Raja Yordania, TNI Berhasil Kirim Bantuan RI ke Gaza via Udara

Seorang prajurit Marinir TNI Angkatan Laut yang bernama Prada Mar Sandi Darmawan Anggota Kipan C Yonif 11 Brigif 3 Pasmar 3 Sorong dikabarkan meninggal dunia akibat mendapat penganiayaan dari sejumlah senior littingnya di Sorong, Papua. 

Akibat kasus pengeroyokan tersebut, Prada Mar Sandi Darmawan meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit pada hari Sabtu, 16 Juli 2022 lalu.

Kabar Duka TNI, Kolonel IG Agung Suryawijaya Meninggal Dunia

Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama (Laksma) TNI Julius Widjojono membenarkan insiden pengeroyokan yang terjadi di Barak Kompi C Yonif 11 Marinir Pasmar 3 Sorong tersebut.

Menurut Kadispenal, kasus pengeroyokan terhadap Prada Mar Sandi Darmawan itu terjadi pada hari Kamis, 7 Juli 2022 lalu. Penganiayaan terhadap Prada Mar Sandi bermula dari hilangnya salah kartu ATM milik salah satu prajurit Marinir yang tinggal di Barak Kompi C Yonif 11 Marinir. 

5 Negara Eropa yang Memiliki Kekuatan Militer Terkuat, Ada yang Masih Berperang

"Saat itu korban diduga melakukan pencurian ATM milik satu angkatan di barak Barak Kompi C Yonif 11 Mar. Sehingga korban dianiaya oleh seniornya yang berjumlah 6 orang," kata Kadispenal Laksma TNI Julius Widjojono dalam keterangan resminya, Selasa, 19 Juli 2022.

Sejak kejadian pemukulan dan penganiayaan tersebut, lanjut Kadispenal, korban Prada Mar Sandi hingga tanggal 15 Juli 2022,  korban sempat dirawat secara internal di Barak Kompi C oleh senior-seniornya. 

"Namun karena kondisi makin memburuk, korban dibawa ke BK Koarmada III selanjutnya dirujuk ke RSAL dr. Oetojo Kota Sorong," ujarnya.

VIVA Militer: Prajurit Marinir TNI Angkatan Laut

Photo :
  • Dispenal

Kemudian pada hari Jumat, 15 Juli 2022 sekira pukul 20.00 WIT Prada Mar Sandi Darmawan dievakuasi ke Ruang UGD dr. Oetojo Kota Sorong dengan menggunakan mobil ambulance Pasmar 3 selanjutnya dilaksanakan penanganan medis oleh Dr. Ravensca (dokter jaga). 

"Setelah mendapatkan tindakan medis lanjutan kemudian pada tanggal 16 Juli 2022 pukul 19.57 WIT Prada Mar Sandi Dermawan dinyatakan meninggal dunia," katanya.

Jenazah Prada Mar Sandi Darmawan kemudian diberangkatkan dengan menggunakan pesawat Lion Air dan diserahkan kepada orang tuanya di Dusun Bilia'an, Desa Montok, Kecamatan Lariangan, Kabupaten Pamekasan, Madura Jawa Timur. 

Sementara itu keenam pelaku penganiayaan saat ini sedang dalam penyelidikan lebih lanjut oleh Pomal Lantamal XIV Sorong.

"Kasal Laksamana Yudo dalam berbagai kesempatan telah menginstruksikan kepada seluruh prajurit TNI Angkatan Laut untuk tidak lagi menggunakan cara-cara kekerasan kepada juniornya dan akan menindak dengan tegas dengan pemecatan apabila melakukannya," kata Laksma TNI Julius Widjojono menegaskan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya