Sosok Mafia India, Hacker Dunia Penyerang Situs Resmi TNI AD

VIVA Militer: Indian Cyber Mafia.
Sumber :

VIVA – Dunia militer Nusantara dikejutkan dengan lumpuhnya salah satu situs resmi milik Tentara Nasional Indonesia dari TNI Angkatan Darat.

Laksma TNI Avianto Resmi Pegang Tongkat Komando Lantamal XII Pontianak

Situs resmi yang selama ini aktif menyiarkan informasi bermanfaat untuk masyarakat, sejak Minggu malam tak lagi bisa diakses dengan baik.

Adalah hacker berjuluk Indian Cyber Mafia yang mengklaim telah melakukan peretasan hingga melumpuhkan sistem situs resmi TNI Angkatan Darat itu.

Berhasil Gagalkan Penyelundupan Sabu, 2 Prajurit Pulanggeni Kopasgat TNI AU Dapat Penghargaan

VIVA Militer: Indian Cyber Mafia.

Photo :
  • Indian Cyber Mafia.

Indian Cyber Mafia mengaku menyerang dan meretas situs resmi TNI Angkatan Darat dengan alasan untuk membalas serangan-serangan peretasan yang dilakukan para hacker Indonesia terhadap situs-situs di India.

Melesat Jadi Pangdam, Mayjen TNI Haryanto Serahkan Jabatan Panglima Divif 2 Kostrad ke Sohibnya

Lalu siapa sebenarnya Indian Cyber Mafia?

Senin 15 Agustus 2022, VIVA Militer berusaha mencari informasi terkait hacker yang memiliki identitas Indian Cyber Mafia.

Dari penelusuran, hacker yang satu ini memang tak familiar. Hampir tak ada data jejak rekam mereka beraksi menyerang situs lain sebelum menyerang situs resmi TNI Angkatan Darat.

VIVA Militer: Indian Cyber Mafia.

Photo :

Bahkan, data tentang Indian Cyber Mafia tak terekam di situs Zone H. Padahal biasanya data website yang telah dirusak akan tercatat dalam laporan Zone H. Memang Zone H telah mendapat larangan dari ISP India atas dasar tuntutan hukum.

Di media sosial pun identitas Indian Cyber Mafia nyaris tak terlacak. Hanya ada satu akun Twitter yang memiliki nama Indian Cyber Mafia, dengan pengikut yang berisi netizen India.

Dan di akun itu di tautan link ke sebuah halaman blog beralamat domain India yang berisi tentang informasi sebagian besar soal peretasan situs.

Sejauh ini TNI Angkatan Darat telah melakukan suspended terhadap situs-situs mereka yang diretas oleh Indian Cyber Mafia. VIVA Militer juga telah berusaha mengkonfirmasi masalah peretasan ini kepada Kepala Dinas Penerangan TNI AD, Brigadir Jenderal TNI Tatang Subarna.

"Dan untuk sementara waktu situs dimatikan dulu. Sejauh ini data-data aman, namun tampilan depan yang berubah dan tidak bisa diakses," kata Brigjen TNI Tatang.

Baca: Pasukan Raider Harimau Bondowoso Kostrad TNI Bergerak ke Papua

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya