- Dispen Kormar
VIVA – Ribuan prajurit Jalasena Samudera TNI Angkatan Laut kembali menorehkan prestasi dalam peringatan HUT TNI ke-77 tahun. Kali ini, sebanyak 8.877 prajurit TNI Angkatan Laut melakukan aksi Water Trappen secara serentak di 77 titik di seluruh jajaran TNI AL yang tersebar dari Sabang sampai Merauke.
Untuk diketahui, Water Trappen merupakan teknik mengapung di air tanpa berpindah tempat, bukan berenang. Teknik ini dapat dilakukan dengan posisi tubuh tegak lurus dalam air dan hanya menggerakkan bagian kaki seperti kaki katak.
Fungsi dari teknik ini adalah untuk menghemat tenaga dan mengurangi keluarnya keringat yang dapat memicu dehidrasi pada saat bertahan hidup di laut. Selain itu, sangat bermanfaat untuk mempertahan diri sampai bantuan pertolongan datang.
Aksi Water Trappen yang dipusatkan di Satrol Lantamal III, Pantai Mutiara, Pluit, Jakarta Utara itu pun mendapatkan perhatian khusus dari Museum Rekor Indonesia (MURI).
Aksi spektakuler Water Trappen yang dipelopori oleh prajurit Marinir TNI Angkatan Laut dan melibatkan unsur TNI, Polri, serta komunitas selam itu pun berhasil tercatat di Rekor MURI Dunia sebagai aksi Water Trappen terbanyak yang diselenggarakan di 77 titik selama 30 menit tanpa jeda secara serentak.
VIVA Militer: Dankormar Mayjen TNI Widodo serahkan penghargaan MURI kepada KSAL
- Dispen Kormar
Dalam aksinya, para peserta melakukan Water Trappen dengan membentuk formasi “HUT TNI ke-77” bernuansa Merah Putih di laut lepas. Bahkan, aksi prajurit Jalasena Samudera itu sempat disaksikan secara langsung oleh Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden RI KH. Ma'ruf Amin dari layar video conference pada saat upacara peringatan HUT TNI ke-77 di Istana Negara Republik Indonesia pagi tadi.
Rekor MURI tersebut diberikan oleh Awan Rahargo selaku Direktur Marketing MURI kepada TNI AL yang diterima oleh Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) Widodo Dwi Purwanto. Kemudian, penghargaan MURI itu selanjutnya dari Dankormar Mayjen TNI Widodo Dwi Purwanto diserahkan kepada Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono di Satrol Lantamal III, Pantai Mutiara, Pluit, Jakarta Utara.
KSAL Laksamana TNI Yudo Margono mengatakan, keberhasilan prajurit Jalasena Samudera dalam melakukan Water Trappen adalah sebuah kado spesial dari prajurit TNI Angkatan Laut untuk HUT TNI ke-77 yang diperingati secara serentak pada hari ini, Rabu, 5 Oktober 2022.
"Ini hal yang sangat membanggakan yang mencerminkan kesolidan, baik di kalangan kita, baik dengan TNI, POLRI dan masyarakat, serta elemen bangsa lainnya. Hal ini harus kita tingkatkan, sesuai tema 'TNI adalah Kita'," kata KSAL Laksamana TNI Yudo Margono.
Selain Netanyahu, Ini Pihak Israel yang Dikabarkan Akan Ditangkap Pengadilan Kriminal Internasional
(QUE)Pihak Israel dikabarkan semakin khawatir dengan kemungkinan Pengadilan Kriminal Internasional di Den Haag akan mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap PM Be
