Serahkan Jabatan, Brigjen Berdarah Kopassus Sahabat Jenderal Dudung Tinggalkan TNI
- Penerangan Kodam Sriwijaya.
VIVA – Senin 28 November 2022 merupakan hari yang sangat bersejarah bagi Brigadir Jenderal TNI Muchamad Bayu Heritomo.
Bagaimana tidak hari itu merupakan waktu di mana untuk terakhir kali ia menyerahkan jabatan yang diembannya selama berdinas di TNI Angkatan Darat.
Di Gedung Gatot Subroto Markas Komando Daerah Militer II Sriwijaya, Palembang, Brigjen TNI M Bayu menyerahkan jabatan Kepala Kelompok Staf Ahli Pangdam Sriwijaya.
Di hadapan Mayor Jenderal TNI Hilman Hadi dan pejabat serta prajurit TNI Kodam Sriwijaya, tanda jabatan mantan Sekretaris Dinas Jasmani Militer Angkatan Darat itu ditanggalkan sebagai simbol penyerahan jabatan.
VIVA Militer: Brigjen TNI Muchamad Bayu Heritomo di Kodam Sriwijaya.
- Penerangan Kodam Sriwijaya.
Perwira tinggi TNI yang lahir di korps Komando Pasukan Khusus (Kopassus) itu menyerahkan jabatan Kapok Sahli Pangdam karena tak lama lagi beliau akan menuntaskan pengabdiannya kepada Negara sebagai prajurit Tentara Nasional Indonesia.
"Saya yakin dan percaya semangat dan pengabdian kepada bangsa dan negara tidak akan pernah surut," kata Mayjen TNI Hilman dilansir VIVA Militer dari siaran resmi Penerangan Kodam Sriwijaya, Selasa 29 November 2022.
Brigjen TNI M Bayu meninggalkan dunia militer sebagai prajurit aktif setelah 34 tahun mengabdikan diri.
Beliau merupakan sahabat Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman di Akademi Militer. Brigjen TNI M Bayu dan Pak Dudung sama-sama alumni Akmil 1988 B.
VIVA Militer: Brigjen TNI Muchamad Bayu Heritomo di Kodam Sriwijaya.
- Penerangan Kodam Sriwijaya.
Perjalanan karier militer Brigjen TNI M Bayu di TNI cukup berliku. Sejumlah jabatan penting pernah diembannya. Seperti menjabat Komandan Batalyon di Kopassus; jadi Komandan Batalyon Infanteri 123/Rajawali; menjabat Dandim Deli Serdang; lalu Kepala Staf Brigif 7 Rimba Raya; jadi Kasrem 033 Wira Pratama dan jabatan lainnya.
"Kami semua yang hadir di tempat ini selalu mendo’akan, semoga dalam menjalani masa purna tugasnya Brigjen TNI Muchamad Bayu Heritomo beserta keluarga selalu diberi kesehatan dan kekuatan lahir maupun batin serta dalam lindungan Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa," ujar Pangdam Sriwijaya.
Masa purna bakti sesungguhnya tidak mengakhiri pengabdian seorang prajurit kepada bangsa dan negara. Pengabdian seorang prajurit akan terus berlangsung selama hayat di kandung badan.
Sebuah ungkapan mengatakan The Old Soldier Never Die, They Just Fade Away yang artinya bahwa, seorang prajurit tidak akan pernah mengakhiri pengabdiannya, namun hanya menyisih untuk memberi kesempatan pada generasi berikutnya.
Kabar Duka TNI, Kolonel IG Agung Suryawijaya Meninggal Dunia
Jenazah diterbangkan ke Bali.
