3 Jabatan Strategis Jajaran Koarmada II Berganti, Siapa Saja Mereka?
- Dispen Koarmada II
VIVA – Tiga Jabatan strategis di lingkungan TNI Angkatan Laut kembali mengalami perubahan. Kali ini, perubahan itu terjadi di jajaran Komando Armada (Koarmada) II.
Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II Laksamana Muda (Laksda) TNI T.S.N.B. Hutabarat baru saja memimpin upacara Serah Terima Jabatan (Sertijab) di jajarannya pada hari Jum'at, 3 Februari 2023 kemarin.
Dalam upacara Sertijab yang digelar di Dermaga Madura, Ujung Surabaya itu, Pangkoarmada II melantik tiga jabatan strategis sekaligus.
Tiga jabatan strategis itu adalah Komandan Gugus Tempur Laut (Danguspurla) Koarmada II, Komandan Pangkalan Utama Militer (Danlantamal) VII Kupang, dan Danlantamal XIII Tarakan.
Dilansir VIVA Militer dari keterangan resmi Koarmada II, Sabtu, 4 Februari 2023, posisi Danguspurla Koarmada II kali ini dipegang oleh Kolonel Laut (P) Edi Haryanto. Kolonel Edi dipercaya untuk menggantikan Danguspurla sebelumnya, Laksma TNI Deny Prasetyo.
Kemudian, untuk posisi Danlantamal VII Kupang yang sebelumnya dijabat oleh Laksma TNI Heribertus Yudho Warsono kini dipegang oleh Kolonel Laut (P) I Putu Darjatna.
VIVA Militer: Pangkoarmada II pimpin Sertijab 3 Perwira TNI AL
- Dispen Koarmada II
Lalu, untuk jabatan Danlantamal XIII Tarakan kini dinahkodai oleh Laksma TNI Deni Herman. Deni dipercaya menggantikan Laksma TNI Fauzi yang kini dipercaya oleh Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali untuk menempati posisi barunya sebagai Kepala Pusat Pengkajian Maritim (Kapusjianmar) Seskoal.
Dalam kesempatan tersebut, Pangkoarmada II Laksda TNI Hutabarat menyampaikan ucapan terima kasih kepada para pejabat lama yang telah bertugas di posisinya masing-masing.
Pangkoarmada II mengatakan, bahwa sertijab adalah bentuk puji syukur kepada Tuhan YME atas segala hasil kerja yang telah dicapai sekaligus sebagai pernyataan diri untuk terus berkarya secara optimal.
"Sertijab dalam suatu organisasi, merupakan tuntutan kebutuhan dalam rangka dinamisasi organisasi, dihadapkan dengan tantangan pelaksanaan tugas-tugas ke depan, sekaligus memberikan kesempatan dan peluang bagi para perwira untuk mengembangkan karier, dan mengaktualisasikan kemampuannya," kata Pangkoarmada II.
Sosok Jenderal Pembangkang pada Masa Orba Soeharto, Kini Raih Pangkat Bintang 5
Abdul Haris Nasution, jenderal yang tak segan melontarkan kritik pada pemerintahan Soeharto.
