Temui 2 Panglima Tempur Malaysia, KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali Bahas Situasi di Selat Malaka

VIVA Militer: KSAL Muhammad Ali melakukan kunjungan kerja ke Malaysia
Sumber :
  • Dispenal

VIVA – Kepala Staf Angakatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali baru saja melakukan kunjungan kerja ke Malaysia. Kedatangan orang nomor satu di TNI Angkatan Laut itu secara khusus dilakukan untuk dalam rangka Courtesy Call kepada dua panglima tempur Negara Malaysia, yaitu Panglima Angkatan Tentera Malaysia Jenderal Tan Sri Effendi Buang TUDM dan Panglima Tentera Laut Malaysia Laksamana Datuk Abdul Rahman Bin Ayob.

2 Transgender Thailand Mencari Pembebasan dari Dinas Wajib Militer

Pertemuan antara Laksamana TNI Muhammad Ali dengan dua jenderal bintang empat tentera Malaysia itu terjadi pada hari Jum'at, 17 Februari 2023 lalu dalam rangkaian kegiatan Introductory visit di Wisma Pertahanan, Kuala Lumpur, Malaysia.

Dilansir VIVA Militer dari keterangan resmi Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut (Dispenal), Senin, 20 Februari 2023, dalam pertemuan tersebut, KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali membahas sejumlah persoalan penting. Salah satu point penting yang dibicarakan Perwira Tinggi (Pati) TNI Angkatan Laut yang pernah menjabat sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I itu adalah terkait situasi keamanan di Selat Malaka.

Fakta-fakta Anggota TNI Tersambar Petir di Depan Mabes Cilangkap, 1 Meninggal Dunia

Sebagaimana diketahui, Selat Malaka adalah sebuah selat yang membentang antara dua negara yaitu Malaysia dan Indonesia. Selat ini merupakan salah satu wilayah paling strategis sebagai salah satu jalur perdagangan international terpenting di dunia yang memiliki lalu lintas sangat padat.

Di hadapan Panglima Angkatan Tentera Malaysia dan Panglima Tentera Laut Malaysia, Laksamana TNI Muhammad Ali menyampaikan mengenai pentingnya peran kedua Angkatan Laut untuk menjaga stabilitas keamanan di kawasan terutama di Selat Malaka. Sehingga KSAL berharap, kedepannya perlu adanya peningkatan dan perluasan kerjasama antara TNI AL dengan Angkatan Laut Malaysia atau Tentera Laut Diraja Malaysia (TLDM).

Ternyata Ada 3 Tentara Wanita Malaysia yang Tewas dalam Kecelakaan Helikopter

"Sehingga guna menjaga keamanan dan stabilitas di jalur tersebut, dituntut kehadiran Angkatan Laut kedua negara untuk turut menjaminnya. Memberikan jaminan rasa aman dari gangguan tindakan kriminal dan kejahatan lainnya yang mungkin terjadi di kawasan tersebut," kata KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali.

Selain membicarakan mengenai kerjasama keamanan di Selat Malaka, lanjut KSAL, kunjungan tersebut juga digunakan sebagai wadah pertemuan dan diskusi terkait kerjasama bilateral yang sudah dilaksanakan, maupun yang sedang dan akan dilaksanakan antara TNI Angkatan Laut (TNI AL) dengan Tentera Laut Diraja Malaysia (TLDM). 

Kedua pimpinan tertinggi Angkatan Laut itu juga membahas tentang peluang peningkatan kerjasama lainnya seperti kerjasama di bidang operasi-latihan, pendidikan dan juga pertukaran informasi maritim.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya