TNI Berduka, Jenderal Getson Manurung Eks Komandan Brigif 6 Kostrad Meninggal Dunia

VIVA Militer: Prosesi pemakaman Mayjen TNI Getson Manurung
Sumber :
  • Korem Pamungkas

VIVA – TNI berduka cita. salah satu sesepuh TNI Angkatan Darat, Mayor Jenderal TNI (Purn) Getson Manurung meninggal dunia.

Iran Ancam Negara Pemasok Senjata ke Israel Bakal Jadi Target Sasaran Tembak

Mayjen TNI (Purn) Getson Manurung meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta Pusat.

Berdasarkan siaran resmi penerangan Komando Resor Militer (Korem) 072/Pamungkas dilansir VIVA Militer, Rabu 16 April 2025, lulusan Akademi Militer (Akmil) 1974 itu wafat karena sakit.

14 Pesawat Kargo dari Jerman dan AS Tiba di Israel, Bawa Perlengkapan Perang

Jenazah mendiang Mayjen TNI (Purn) Getson Manurung diterbangkan dengan pesawat dari Jakarta ke Bandara Internasional Yogyakarta. Selanjutnya jenazah dibawa ke rumah duka di Kronggahan, Kampung Duwet Sendangdadi, Mlati, Sleman, Yogyakarta untuk disemayamkan.

VIVA Militer: Prosesi pemakaman Mayjen TNI Getson Manurung

Photo :
  • Korem Pamungkas
Kisah Pasukan Tempur Walet Hitam TNI Menjelma Jadi Guru di Pedalaman Papua

Setelah disemayamkan jenazah almarhum Mayjen TNI Getson Manurung dikebumikan melalui upacara militer di Taman Pemakaman Umum (TPU) Desa Jampiroso, Kecamatan Temanggung, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, dengan dipimpin Komandan Kodim 0731/Kulon Progo Letkol Arh Viki Herwandi.

Mayjen TNI Getson Manurung lahir di Prapat, Sumatera Utara, 4 Januari 1951. Selama berkarier di dunia militer, ia pernah dipercaya untuk menduduki jabatan penting di lingkungan TNI Angkatan Darat.

Saat masih berpangkat Kolonel, Mayjen TNI Getsor Manurung dipercaya menggantikan Kolonel Inf Kivlan Zen untuk memegang tongkat komandan Komandan Brigade Infanteri (Brigif) Mekanis Raider 6/Tri Shakti Balajaya, Divisi Infanteri 2 Kostrad.

Kemudian berdinas di Kodam Merdeka dengan jabatan sebagai Komandan Resor Militer 131/Santiago.

Semasa hidupnya Mayjen TNI Getson Manurung dianugerahi banyak tanda jasa mulai dari Satyalancana VIII tahun, Satyalancana XVI tahun, Satyalancana XXIV tahun, Satyalancana XXXII tahun, Bintang Kartika Eka Paksi Nararya dan  Bintang Kartika Eka Paksi Nararya Pratama.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya