- VIVA Otomotif
VIVA – Gelaran Indonesia International Motor Show atau IIMS 2021 resmi ditutup. Seremoni penutupan dilakukan secara daring oleh Presiden Direktur Dyandra Promosindo, Hendra Noor Saleh di JIExpo, Kemayoran, Jakarta.
Perhelatan ini digelar secara berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Mengusung tema hybrid, hajatan otomotif tersebut dilakukan secara online dan offline karena masih dalam kondisi pandemi COVID-19.
Pameran yang telah berlangsung selama sepuluh hari ini, tercatat mencapai nilai transaksi sebesar Rp1,012 triliun. Namun, angka tersebut masih belum final lantaran beberapa agen pemegang merek masih ada yang belum menyetor angka penjualan.
"Target bagi sebagai perusahaan inginnya besar sebagai motivasi, tapi bukan itu intinya. Bahwa kami sebagai industri otomotif sudah bisa bergerak itu yang mahal menurut saya," kata dia Sabtu 24 April 2021.
Ia mengaku cukup senang atas pencapaian tersebut kendati berbeda dengan hasil capaian IIMS pada 2019 yang meraup Rp3,1 triliun. Pria yang kerap disapa Kohen itu bahkan tak menyangka pengunjung yang datang langsung ke pameran mencapai 91.050 orang.
"Perkiraan saya 50 ribu orang karena kami membatasi pengunjung yang datang 25 persen. Ini masih sedikit di atas 20 persen, hasil ini cukup mengagetkan juga. Saya bilang, kami selamat dari lubang jarum," tuturnya.
Lebih jauh, ia menegaskan, IIMS berikutnya diprediksi bakal digelar pada semester pertama 2022. Tetapi tentu pelaksanaannya melihat perkembangan situasi yang ada.
"Kami sih berharapnya 2022, preferensi Februari, Maret, April. Kalau mepet-mepet Juli, kami enggak mau. Dan nanti konsepnya akan hybrid lagi, masa onlinenya ditinggalin," katanya.
