Industri Otomotif Amerika Butuh China, Trump Nego ke Xi Jinping

Presiden AS Donald Trump
Sumber :
  • AP Photo/Alex Brandon

Washington, VIVA – Di tengah perang dagang global yang kembali memanas, ketergantungan industri otomotif Amerika Serikat terhadap China kembali terkuak.

Pasar Kendaraan Lesu, Penjualan Turun Hampir 10 Persen

Setelah China memberlakukan pembatasan ekspor unsur tanah jarang (rare earth elements) pada April lalu, produksi otomotif dunia terguncang, termasuk di AS.

Unsur tanah jarang sangat krusial untuk komponen kendaraan, mulai dari magnet motor listrik hingga sistem elektronik. Dikutip VIVA Otomotif dari Carscoops, Minggu 8 Juni 2025, Ford terpaksa menghentikan produksi Explorer pada Mei akibat kekurangan pasokan.

DPR: Pemerintah Harus Lakukan Ini untuk Hadapi Tarif Trump

Sementara itu, General Motors dan Stellantis juga dilaporkan mengalami keterlambatan produksi karena terganggunya rantai pasokan.

Menyadari ancaman besar terhadap industri strategis AS, Presiden Donald Trump melakukan komunikasi langsung dengan Presiden China, Xi Jinping.

Mobil Ini Hanya untuk Para Pemberani

Dalam pernyataannya, Trump mengakui bahwa mereka tengah “meluruskan beberapa poin terkait rare earth, magnet, dan hal-hal lainnya.”

China, yang menjadi produsen lebih dari 70% rare earth dunia, diduga memanfaatkan situasi ini sebagai alat tekan agar tarif dagang AS terhadap barang-barang China dicabut atau dilonggarkan.

Laporan menyebut, beberapa pemasok komponen untuk Ford, GM, dan Stellantis sudah menerima lisensi ekspor sementara dari China, berlaku enam bulan ke depan.

Meski memberikan sedikit napas bagi industri otomotif Amerika, banyak pihak khawatir ini hanya solusi jangka pendek. Sementara Eropa juga mulai terkena dampaknya—Suzuki menutup lini produksi Swift, BMW dan Mercedes mulai mengantisipasi—AS dinilai sangat rentan karena minim diversifikasi sumber pasokan.

Conor McGregor alami insiden patah kaki di UFC 264

Lama Menghilang, Conor McGregor Mau Balik dengan Laga Paling Gila Sepanjang Sejarah

Mantan juara dua divisi UFC, Conor McGregor, kembali menggoda publik soal rencana comeback-nya ke oktagon.

img_title
VIVA.co.id
10 Juli 2025