- Carthrottle
VIVA.co.id - Memiliki produk-produk yang menjadi idaman banyak orang belum tentu membuat merek perusahaan tersebut menjadi yang nomor satu di dunia. Hal ini dikarenakan banyak faktor yang memengaruhi popularitas merek, mulai dari kualitas produk hingga strategi penjualan.
Hal ini dirasakan oleh Ferrari, seperti yang dilansir dari situs Carthrottle, Sabtu 21 Februari 2015. Dalam sebuah survei yang diadakan oleh Brand Finance, Ferrari yang tadinya menduduki peringkat pertama, harus turun ke posisi sembilan.
Posisi bergengsi yang ditempati Ferrari kini digantikan oleh Lego, perusahaan pembuat mainan anak asal Denmark yang terkenal.
Setidaknya ada dua alasan, mengapa merek Ferrari kini tidak begitu diminati masyarakat dunia. Yang pertama berkaitan dengan ajang balap Formula 1, di mana Ferrari kembali gagal mendominasi perolehan nilai pertandingan. Pembalap mereka, Sebastian Vettel dan Fernando Alonso, hanya berhasil menempati posisi lima dan enam dari keseluruhan lomba.
Faktor kedua berkaitan dengan penggantian pimpinan perusahaan, di mana Luca di Montezemolo mengundurkan diri sebagai Chairman Ferrari, dan digantikan oleh Sergio Marchionne.
Berbeda dengan Luca yang menerapkan kebijakan pembatasan jumlah unit produksi mobil, Sergio memilih untuk menjual sebanyak-banyaknya mobil Ferrari. Hal ini otomatis membuat merek tersebut menjadi tidak eksklusif lagi, sehingga mulai ditinggalkan oleh orang-orang kaya yang dulu setia dengan produk supercar dari Ferrari.
Baca juga:
Begini Jadinya Jika Ferrari Tabrak Sapi
Sapi diduga terpental hingga menimpa mobil.
