Ketahuan Curang, Saham VW Anjlok 23 Persen

Ilustrasi grafik turun
Sumber :
  • sbnation.com

VIVA.co.id - Environmental Protection Agency (EPA), badan yang khusus menangani emisi gas buang di Amerika Serikat, menemukan fakta bahwa salah satu pabrikan otomotif terbesar di dunia, Volkswagen atau VW, melakukan kecurangan.

VW Indonesia Tebar Promo di IIMS 2016, Apa Saja?

EPA mendapati VW memasang perangkat lunak pada beberapa model mobil bermesin diesel mereka agar bisa lolos saat diuji emisinya. Menurut berita yang dilansir dari Autoevolution, Selasa 22 September 2015, emisi gas buang hasil pembakaran mesin diesel VW sejatinya 10-40 kali lipat lebih besar.

Meski saat ini pihak VW telah mengakui adanya praktik kecurangan tersebut, namun hal itu tidak lantas membuat nama mereka tetap dipercaya. Para pemegang saham VW dikatakan kecewa terhadap apa yang VW lakukan dan menarik secara besar-besaran dana mereka.

Bos VW yang Baru Dipermalukan saat Presentasi

Akibatnya, hari ini saham VW anjlok sebesar 23 persen. Jika dikonversi ke dalam uang, maka nilai VW turun sebesar US$17,6 miliar, atau setara dengan Rp253,7 triliun.

Penurunan ini tentu sangat berdampak buruk bagi perusahaan asal Jerman tersebut. Apalagi saham VW terlihat terus mengalami penurunan sejak Januari 2015, yang jika dihitung, besarannya mencapai sekitar 31 persen.

Ini Pesaing Honda HR-V dari Jerman

Sekedar informasi, VW menaungi perusahaan-perusahaan otomotif lain, seperti Audi, Porsche, Bentley, Bugatti, dan Ducati.

Akibat skandal ini, VW kini terancam penalti sebesar US$18 miliar. Beberapa mobil diesel VW, seperti Volkswagen Jetta (2009-2015), Beetle (2009-2015), Golf (2009-2015), Passat (2014-2015), dan Audi A3 (2009-2015), yang telah dijual ke konsumen harus ditarik kembali, sementara yang belum laku sementara dihentikan dulu penjualannya. (ren)

VW Caravelle T6.

Ramaikan Pasar MPV Mewah, VW Boyong Caravelle ke GIIAS

Tersedia dua tipe, short wheelbase dan long wheelbase.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016