- VIVA.co.id/Jeffry Yanto
VIVA.co.id – Perhelatan otomotif kurang lengkap rasanya tanpa kehadiran wanita cantik dengan lekukan tubuh seksi dan paras cantik. Keberadaan mereka tentu untuk mendongkrak daya tarik produk. Tak heran jika Sales Promotion Girls (SPG) juga menjadi hal penting dalam sebuah pameran.
Hal itu juga terlihat di Jakarta Fair 2016 yang berlangsung di JlExpo, Kemayoran. Tepat di booth TVS, VIVA.co.id dapat berbicara santai dengan Mela MJ, panggilan akrabnya yang sudah melakoni profesi sebagai SPG selama tiga tahun.
"Awalnya dari temen diajakin screening terus gabung deh ke agency Apple dan sampai sekarang. Tapi, kalau lagi enggak bentrok dengan jadwal kerja, ya aku ambil," kata Mela.
Menurutnya, profesi ini dilakukan dengan sangat nyaman. Meskipun pria hidung belang kerap meminta nomor ponsel dan pura-pura tanya produk.
"Ini hanya untuk mengisi kekosongan di bulan puasa juga sih. Soalnya, aku juga sudah kerja jadi usher di Trans, karena kerjaan aku Senin sampai Kamis. Jadi di hari weekend aku jaga," kata wanita 23 tahun ini.
Namun, saat ditanyakan bayaran, ia pun mengungkapkan, kalau di PRJ biasa ia dibayar Rp325 ribu oleh agency. "Aku juga di sini sampai event selesai sebulan kemudian. Kan biasanya kalau aku enggak bisa juga di back up sementara," kata wanita berambut kuning ini.
'Buaya' di GIIAS 2021 Justru Berusia Senja
Pengakuan dari SPG otomotif seksi di GIIAS 2021, bahwa pria yang sering menggoda SPG selama pelaksanaan GIIAS itu, justru pria yang sudah berusia senja
