- VIVA.co.id/Purna Karyanto
VIVA – Tak dipungkiri hadirnya film Fast and Furious: Tokyo Drift pada 2006 silam telah ikut mendongkrak popularitas drifting termasuk di Indonesia. Film ini pula yang menjadi inspirasi Alinka Hardianti terjun di dunia drifting.
Nama Alinka sendiri memang tak asing lagi di dunia balap tanah air. Bahkan ia kini terjun di empat cabang sekaligus yakni slalom, touring, speed off road dan tentunya drifting. Dan di dunia drifting nama Alinka memang sudah tersohor.
Pembalap andalan dari Toyota Team Indonesia (TTI) ini mengakui mulai menyukai seni ketrampilan mengemudi yang memadukan antara kecepatan dengan kontrol mobil tersebut karena terinspirasi film kondang tersebut.
"Pas lihat film Fast and Furious: Toky Drift kok keren ya. Mobilnya juga bagus-bagus kan. Sejak saat itu saya tertarik dengan dunia ngedrift ini," kata Alinka saat berbincang-bincang dengan VIVA beberapa waktu lalu.
Didukung kemampuannya 'ngepot' dan paras yang cantik, nama Alinka semakin populer di dunia drifting tanah air. Bahkan ia kini dijuluki sebagai Ratu Drifting Indonesia. Nah bagaimana tanggapan Alinka?
"Kalau ditanya layak enggak disebut Ratu Drifting, wah saya gak berani jawab, terlalu menyombongkan diri. Mungkin saya pede jawab karena saya satu-satunya drifter perempuan di Indonesia," kata Alinka.
Saat disinggung mengapa namanya lebih dikenal di dunia drifting, Alinka mengakui jika sebenarnya dia lebih tertantang di ajang balap sirkuit. Namun 'ngedrift' memang lebih populer karena ada unsur hiburannya.
"Drifting kenapa lebih menonjol karena ada entertaintmennya dan orang akan lebih tertarik. Selain itu, pemberitaan mengenai saya memang lebih banyak didominasi soal drifting. Padahal sebenarnya saya lebih fokus ke balap. Balap yang bener balapan yang di sentul ini," terangnya. (ren)
Video ngedrift bersama Alinka:
