- Suzuki
VIVA – Bukan hanya Honda saja yang saat ini tengah menarik ratusan ribu mobilnya dari konsumen di Indonesia. PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) juga menarik empat produknya dari konsumen, karena ditemukannya komponen yang bermasalah.
Keempat produk itu adalah Suzuki Swift, Karimun, SX4, dan APV. Meski belum ada keterangan resmi yang dikeluarkan, namun PT SIS mengaku bila tiap bengkel resmi Suzuki kini tengah melakukan pengecekan terhadap para konsumen yang melakukan servis.
"Kami mengimbau kepada pemilik mobil untuk melakukan pembaruan spare part. Jadi ini bukan service campaign atau recall ya. Tapi ini lebih kepada quality update. Artinya ada beberapa komponen yang kita harus ganti, agar kualitasnya terjaga," ujar Riecky Patrayudha, Head of Service PT SIS di Casablanka, Jakarta, Jumat, 26 Januari 2018.
Keempat produk memiliki masalah berbeda-beda. Pada Swift, komponen yang bermasalah ada pada bagian baut spionnya, sehingga harus diganti. Sedangkan untuk Karimun, handle pintu dilaporkan keras sehingga terdapat beberapa komponen di dalamnya yang harus diganti.
"Untuk perubahan dan perbaikan, pemilik mobil tidak akan dikenai biaya, alias gratis. Selain itu, perubahan tersebut juga dipastikan tidak memakan waktu banyak. Perubahan dan perbaikan juga tetap akan dilakukan meski mobil sudah tidak di-cover garansi," tambahnya.
Riecky memastikan, produk-produk baru Suzuki seperti Ertiga, S-Cross dan Ignis tidak masuk dalam program quality update.
"Tidak, untuk yang baru-baru tidak termasuk, jadi hanya beberapa model kendaraan saja. Itu pun (yang harus ditarik) produk lama. Untuk tahunnya saya tidak bisa sebutkan karena enggak semua produk," tuturnya.
Untuk memastikan apakah mobil Suzuki Anda termasuk yang harus diubah komponennya, bisa menghubungi layanan Halo Suzuki di nomor 08001100800. Selain itu, terdapat juga situs layanan servis Suzuki yang bisa dipantau. Dengan meng-input Nomor Identifikasi Kendaraan (NIK), maka bisa diketahui komponen yang rusak pada mobil konsumen. (ase)
