- VIVA.co.id/Yasin Fadilah
VIVA – Masyarakat kini punya banyak pilihan saat hendak memiliki mobil. Tak hanya produk baru, karena mobil bekas yang dijual pun kini model dan mereknya beragam. Apalagi harga yang ditawarkan lebih terjangkau ketimbang mobil baru.
Senior Manager sentra mobil bekas WTC Mangga Dua, Jakarta, Herjanto Kosasih mengatakan, pembeli mobil bekas tahun ini masih mencari kendaraan di harga Rp200 juta ke bawah.
"Untuk mobil bekas, masih sama lah. Harga Rp100 jutaan masih ramai, kalau yang mau model bagus ya cari yang Rp200 jutaan," kata Herjanto saat dihubungi VIVA, Kamis 15 Februari 2018.
Untuk mobil dengan harga di bawah Rp100 juta, kata Herjanto, banyak dijejali model low cost green car (LCGC) dan mobil keluarga segmen bawah. "Budget di bawah Rp100 juta, bisa LCGC mulai dari Agya-Ayla itu kisaran Rp70 juta sampai Rp90 juta. Kalau Calya-Sigra Rp100 juta sampai Rp130 jutaan," kata dia.
Sedangkan untuk penggemar mobil sejuta umat, ada Avanza-Xenia tahun tua yang bisa ditebus dengan harga Rp65 jutaan.
“Kalau mau beda, bisa melirik hatchback Honda Jazz tahun 2005 yang dijual mulai Rp65 juta. Toyota Yaris Rp90 jutaan untuk tahun 2012. Kurang lebih itu sih," kata dia. (ase)
Gak Mungkin Mobil Bekas Ini Paling Laku di Indonesia, Kok Bisa?
Ada beragam brand, dan model mobil bekas yang beredar dipasaran. Namun tidak semuanya diminati, bahkan menjadi yang terlaris atau incaran konsumen.
