- Motortrends
VIVA – Merespons tren mobil bermesin turbo di sejumlah negara berkembang, PT Honda Prospect Motor atau HPM, selaku agen tunggal pemegang merek mobil siap melengkapi deretan kendaraannya dengan menyematkan mesin turbo.
Namun, Direktur Pemasaran dan Layanan Purna Jual HPM, Jonfis Fandy mengaku, perusahaannya hingga saat ini belum memikirkan mobil apa yang akan dilengkapi dengan mesin turbo.
"Ke depan, turbo akan menjadi andalan karena semua negara sudah mengarah ke sana (mesin turbo)," kata Jonfis kepada wartawan, Jumat 16 Februari 2018.
Pada pertengahan 2017 di Detroit, Amerika Serikat, Honda Motor meluncurkan generasi terbaru dari sedan menengah pabrikan tersebut yaitu Accord bermesin turbo. Namun, menurut Jonfis, perusahaannya belum berencana meluncurkan Accord turbo dalam waktu dekat.
"Belum (Accord mesin turbo dibawa ke Indonesia). Makanya kami duluan dulu, berapa tipe kami belum bisa coba, tapi turbo akan hadir di konsumen Indonesia karena benefit-nya sangat tinggi," ujarnya.
Menurut dia, banyak keuntungan yang diperoleh kendaraan dilengkapi dengan mesin turbo. Tenaga yang dihasilkan akan lebih tinggi dengan mobil bermesin konvensional dan masalah biaya operasional.
"Running cost, torsi dan power jauh lebih besar. Kalau harganya mahal kan karena harga mesin naik, PPNBM (Pajak Penjualan Atas Barang Mewah). Nanti akan kami pikirkan kompensasi di mana," kata dia. (art)
