- VIVA.co.id/Herdi Muhardi
VIVA – PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia memutuskan untuk tidak lagi menjual Delica. Hal ini lantaran, kantor pusat memutuskan hanya menjual Delica untuk pasar Jepang saja.
Deputy Group Head of Planning and Communication Group MMKSI, Intan Vidiasari mengatakan, suku cadang untuk Mitsubishi Delica tetap tersedia.
"Mobilnya kan masih diproduksi di Jepang. Artinya, selama mobil tersebut diproduksi, maka suku cadang juga masih dibuat," ujarnya di pameran otomotif GIIAS 2018, di BSD, Tangerang, Sabtu 11 Agustus 2018.
Saat ini, kata Intan, pemilik Mitsubishi Delica tidak perlu khawatir, mengingat suku cadang untuk mobil keluarga kelas menengah tersebut masih banyak tersedia.
"Kalau sekarang, fast moving pastinya masih memadai. Tetapi nanti seiring berjalan waktu, pasti akan habis. Kami akan lakukan metode lain, yaitu impor," ungkapnya.
"Di Indonesia, Mitsubishi Delica juga populasinya tidak banyak, kami dulu cuma jual 100 unit per bulan, dari 2014," tuturnya menambahkan.
Sekadar informasi, mobil keluarga kelas menengah tersebut memiliki dimensi panjang 4.730 milimeter, lebar 1.795 mm dan tingginya 1.850 mm. Varian standar dibanderol Rp436 juta, sementara varian Royal Rp475 juta.
