Honda Brio Baru Bikin Penjualan LCGC Menurun

All New Honda Brio
Sumber :
  • HPM

VIVA – Rencana pemerintah mendongkrak industri otomotif nasional dengan menghadirkan low cost green car atau mobil murah dan ramah lingkungan, tampaknya berjalan sukses. Terbukti dari cukup tingginya permintaan akan kendaraan tersebut di Tanah Air.

Penjualan Honda Naik 19 Persen, Mobilio Masih Laku Segini Walau Tak Ada Penyegaran

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo, distribusi kendaraan LCGC pada periode Januari-Agustus 2018 menunjukkan angka 153.534 unit, dengan pangsa pasar 20 persen.

Sayangnya, angka tersebut sedikit lebih rendah dari pencapaian tahun lalu di periode yang sama. Terdapat penurunan sekitar 5,3 persen, yang nilainya setara dengan 8,6 ribuan unit. Khusus untuk Agustus, angkanya turun 4,9 persen dari bulan sebelumnya.

Penjualan Mobil Maret 2024 Tembus 74.724 Unit di Indonesia, Ini Mobil Paling Laku

Jika mengacu pada data Gaikindo di Agustus 2018, LCGC berkapasitas tujuh penumpang masih mendominasi angka penjualan ke diler. Posisi pertama ditempati Toyota Calya dengan 5.356 unit, disusul Daihatsu Sigra 4.335 unit.

Mobil LCGC Toyota, Agya.

Terpopuler: Mobil Terlaris di Dunia Bukan Toyota, Merek Mewah Baru di Atas Lexus

Sementara itu, Honda Brio Satya yang biasanya ada di posisi ke-3, harus turun cukup jauh. Mobil yang kerap memuncaki penjualan LCGC lima penumpang itu pada bulan ke-8 ada di urutan lima terlaris.

Pada Juli tahun ini, Brio Satya masih laku 5.041 unit, namun kemudian turun menjadi 2.312 unit di Agustus. Hal itu tidak lepas dari kehadiran generasi baru mobil tersebut, yang dijadwalkan mulai dikirim ke konsumen pada Oktober 2018. Sementara, stok model lama sudah hampir habis.

"Stok Honda Brio tidak banyak, mungkin hanya cukup untuk di bawah satu bulan saja. Saya rasa, pasti nanti sebentar lagi selesai," kata Direktur Pemasaran dan Layanan Purnajual PT Honda Prospect Motor, Jonfis Fandy belum lama ini.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya