- Motoring
VIVA – Meski Ford sudah gulung tikar di Indonesia, namun secara global, mobil buatan Amerika Serikat itu pasarnya masih besar. Oleh sebab itu, Ford masih bergairah melahirkan produk baru.
Salah satunya Sport Utility Vehicle yang disebut-sebut sebagai Baby Bronco. Bronco adalah SUV andalan Ford di era 1960-an. Pada masanya, mobil tersebut menjadi pesaing Jeep CJ-7 dan Suzuki Jimny. Ford akhirnya menghentikan produksi Bronco pada 1996.
Setelah lebih dari 20 tahun, akhirnya Ford memutuskan untuk membuat kembali model tersebut. Versi barunya akan dilepas ke pasar pada 2020 mendatang. Namun, hingga kini belum ada keterangan resmi dari pabrikan soal spesifikasi maupun fitur yang disematkan.
Meski demikian, beredar bocoran mengenai wujud mobil tersebut di dunia maya. Dilansir dari Autonews, Kamis 22 November 2018, penerangan utamanya yang berbentuk bulat sudah ditanamkan lampu berteknologi LED.
Yang menarik dari Bronco adalah, desainnya secara keseluruhan mirip Suzuki Ignis. Mulai dari pilar A sampai D terlihat kotak.
Tak hanya itu, desain grille, bumper dan lampu depan juga mirip Ignis. Tapi, buritan belakangnya berbeda, SUV Ford itu lebih futuristis dengan lampu belakang yang menyatu.
Sayangnya, Ford dikabarkan tidak akan menggunakan kembali nama Bronco untuk mobil tersebut. Mereka lebih memilih nama Maverick, muscle car yang tenar di era 1970-an.
Ford Bronco: Dari Populer Menjadi Mobil Paling Dibenci
Pada tahun 1994, dunia menyaksikan peristiwa dramatis yang melibatkan sebuah mobil Ford Bronco putih. Mobil ini menjadi kendaraan yang ditumpangi atlet Orenthal James Sim
