Lima Merek Mobil Paling Laku Sepanjang 2018

Xpander dan Avanza.
Sumber :
  • Carusermagz

VIVA – Beberapa waktu lalu Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) telah membeberkan data penjualan beberapa produsen mobil di tanah air sepanjang tahun 2018 lalu.  Toyota masih menjadi teratas diikuti Daihatsu.

Toyota Starlet Bakal Dihidupkan Lagi sebagai Mobil Listrik, Begini Tampangnya?

Untuk data penjualan secara wholesales dari Januari hingga Desember 2018, Toyota menjadi yang teratas yakni sebesar 352.161 unit dengan market share 30,6 persen. Sedangkan Daihatsu menembus angka penjualan sebesar 202.738 dengan market share 17,6 persen.

Di posisi ketiga ditempati Honda yang membukukan penjualan sebesar 162.170 unit dengan market share 14,1 persen. Sedangkan di posisi keempat ditempati Mitsubishi, sebesar 142.861 unit dengan market share 12,4 persen.

Membetulkan Bodi Mobil Berstandar Pabrik Cuma Butuh Waktu 8 Jam

Sedangkan Suzuki masih mampu masuk lima besar dengan membukukan penjualan wholesales sebanyak 118.014 unit, market share 10,3 persen.

Komposisi lima besar ini juga berlaku untuk data penjualan secara retail. Untuk retail, Toyota membukukan penjualan sebesar 356.063 unit dengan market share 30,9 persen. Daihatsu di posisi kedua dengan 200.178 unit (17,4 persen).

Toyota Luncurkan Fortuner Edisi Terbaru, Dapat Fitur Menarik

Honda di posisi ketiga sebesar 162.956 unit dengan market share 14,1 persen diikuti Mitsubishi sebanyak 146.805 unit dengan market share 12, 7 persen. Di posisi kelima, Suzuki sebesar 116.688 unit dengan market share 10,1 persen.

Xpander jadi tulang punggung Mitsubishi

Keberhasilan Mitsubishi menempel ketat Honda di posisi tiga tentu tak lepas dari peran besar mobil small MPV-nya, Xpander. Sejak diluncurkan 2017 lalu, Xpander benar-benar sukses menggerogoti Toyota Avanza yang memang dikenal sebagai penguasa mobil keluarga di kelas low MPV.

Tercatat di 2018, Xpander mampu terjual lebih dari 75 ribu unit dan hanya terpaut sekitar 7.000 unit dari Toyota Avanza. Selisih yang sebelumnya tak mampu dicapai para kompetitor Avanza yang lebih dulu meluncur seperti Suzuki Ertiga atau Honda Mobilio.

Ertiga sendiri saat ini harus rela disalip Xpander setelah sepanjang 2018 mencapai penjualan sebanyak 32 ribuan. Diikuti kembaran Avanza, Daihatsu Xenia dengan membukukan penjualan sebanyak 29 ribuan. Dan Mobilio masuk lima besar dengan penjualan sekitar 23 ribuan.

Tahun depan, Mitsubishi sendiri akan tetap mengandalkan Xpander untuk menggaet konsumen. Mereka juga masih sangat pede Xpander saat ini mampu menjadi lawan sepandan bagi Avanza yang kini punya tampilan baru.

“Kehadirannya tentu akan membuat persaingan semakin menarik. Tapi kami yakin Xpander yang saat ini dipasarkan masih bisa bersaing karena selain desainnya yang berbeda, mobil ini juga menghadirkan kenyamanan dan kelengkapan fitur-fitur yang tidak dimiliki kompetitor,” kata Presiden Direktur PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Naoya Nakamura.

Tak hanya itu, Nakamura bahkan sangat yakin dengan tampilan Avanza baru yang diluncurkan Toyota justru membuka peluang bagi Mitsubishi. Menurutnya, kekecewaan dengan tampilan Avanza ini justru membuka peluang pengagum mobil sejuta umat Toyota ini berpindah ke Xpander.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya