Pakai Alat Ini Leasing Bisa Selamat dari Rugi Bandar

Alat pelacak kendaraan.
Sumber :
  • Istimewa.

VIVA – Pandemi Virus Corona saat ini menghantam berbagai dunia usaha, termasuk industri otomotif. Salah satunya adalah perusahaan pembiayaan kredit kendaraan atau leasing.

Aksi Nekat Wanita Pasang Pelacak di Mobil Polisi

Sebab, leasing harus mengencangkan ikat pinggang karena relaksasi kredit yang diamanatkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) selama masa pandemi ini. Selain itu, ada kemungkinan unit mobil yang merupakan aset perusahaan leasing sebelum dibayar lunas, hilang atau sengaja tidak dikembalikan oleh kreditur nakal.

Jika hal itu terjadi, leasing pun makin merugi. Karena tidak hanya dana yang dikeluarkan untuk pembiayaan mobil kreditur tidak dibayarkan, unit mobilnya pun hilang.

Startup Indonesia dapat Aplaus dari Singapura

Pendiri dan Chief Executive Officer Fox Logger Alamsyah Cheung menegaskan, pihaknya bisa memastikan leasing bisa memitigasi risiko tersebut dengan efektif. Hal itu adalah dengan memasang alat pelacak (tracker) GPS di setiap unit mobil yang dibiayai kreditnya.

"Leasing ini kan pinjamkan uang (ke kreditur) untuk membeli mobil itu kan. Jadi selama belum lunas itu masih jadi asetnya leasing," ujarnya ketika berbincang dengan VIVA Otomotif, dikutip Rabu 17 Juni 2020.

Perjalanan Fox Logger, dari Kios ke Menara 8 Lantai

Dengan menggunakan GPS tracker menurutnya, risiko hilangnya mobil yang disebabkan kreditur nakal bisa diminimalisir. Leasing bisa mengaktifkan alat pelacak itu untuk mengetahui dan menarik unit mobil kreditan yang bermasalah itu.

"Jangan sampai kondisi Corona ini menyusahkan. Kerugian dari konsumen yang NPL (Non Performing Loan/Kredit macet) ini bisa diminimalisir asal mobilnya tidak hilang," tambahnya.

Dia pun mengatakan, pemasangan GPS tracker ini juga bisa meminimalisir terjadinya kehebohan yang disebabkan oleh debt collector yang mencari mobil yang kreditnya bermasalah. Apalagi saat ini penggunaan jasa pada masa pandemi ini diminta pemerintah untuk tidak dilakukan.

Baca juga: Ngacir Pakai 8 Roda, Mobil Mungil Ini Bikin Heboh Jalanan

"Kalau hilang dan gagal kredit, leasing bisa langsung aktifkan (GPS tracker). Debt collector sifatnya untuk terakhir lah, karena kan biasanya banyak drama," ungkapnya.

Lebih lanjut dia menjelaskan, yang membedakan Fox Logger dengan GPS tracker lainnya adalah server platform aplikasi yang digunakan adalah karya anak bangsa. Titik koordinat yang dipakai pun dikembangkan sendiri oleh perusahaan. Dengan demikian data yang dihasilkan bisa lebih akurat dan aman.

Bagi pengkredit mobil, dia menegaskan bahwa tak perlu khawatir terkait pemasangan GPS traker ini. Sebab, alat ini baru akan diaktifkan sesuai standar operasional prosedur leasing jika ada permasalahan dengan pembayaran kredit.

Selain itu, apabila unit mobil yang masih dicicil itu hilang, kreditur bisa langsung berkoordinasi dengan pihak leasing. Sehingga kendaraan itu bisa dilacak dan dimatikan secara total.

Pemasangan GPS tracker di unit mobil baru yang dikredit pun dikatakan sudah diterapkan perusahaan leasing di banyak negara. Sehingga efektifitasnya sudah terbukti.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya