- Mahindra
VIVA – India menjadi salah satu negara penyedia kendaraan untuk pasukan Perserikatan Bangsa-Bangsa. Pabrikan yang dipercaya membuatnya, yakni Mahindra.
Salah satu kendaraan yang jadi andalan pasukan PBB saat berjaga di tengah konflik, yakni Mahindra MPV-i. Kendaraan ini menjadi model baru di jajaran Mahindra Defense, divisi yang sengaja dibentuk untuk memproduksi alutsista.
Dilansir VIVA Otomotif dari Rushlane, Kamis 16 Juli 2020, divisi Mahindra Defense sudah beroperasi sejak 70 tahun lalu, memproduksi berbagai macam alat perang yang digunakan oleh tentara India.
Produk terbaru mereka, MPV-i memiliki wujud seperti truk besar, dengan besi tebal mendominasi bagian eksteriornya. Mobil ini dibekali dengan kaca kecil di bagian samping, yang bisa digunakan pasukan untuk melihat situasi di luar.
Semua tentara yang ada di dalam mobil ini, dilindungi oleh pelat baja dan kaca yang tidak mampu ditembus peluru. Bagian bawah dan sampingnya begitu tebal, sehingga bisa menahan ledakan dari ranjau TNT berukuran 21 kilogram.
Peluru berukuran 7.62×51mm standar NATO yang ditembakkan oleh pasukan musuh, juga tidak mampu menembus baja samping maupun kaca.
Jantung pacunya mengandalkan mesin enam silinder yang tidak diketahui kapasitasnya. Dibantu dengan turbocharger, mesin dapat menghasilkan tenaga 250 daya kuda dan torsi 960 Newton meter.
Rem bertekanan tinggi dipasang di enam rodanya, untuk memastikan laju kendaraan bisa dihentikan dalam waktu singkat. Semua rodanya dibuat menggunakan fitur anti-kempis.
Banyak fitur yang dipasang pada mobil ini, mulai dari sistem komunikasi berbasis satelit, pelacak lokasi, hingga komputer untuk mengatur strategi. Para penumpang tidak perlu kegerahan, karena tersedia dua pendingin udara di bagian depan dan belakang.
Menko Polhukam Minta KSAU Siapkan Alutsista untuk Modifikasi Cuaca dampak La Nina
Menko Polhukam meminta Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono menyiapkan alat utama sistem senjata (alutsista) untuk memodifikasi cuaca.
