- VIVA/Jeffry Yanto
VIVA – Sama seperti mobil pribadi, kendaraan komersial juga mengalami dampak dari adanya pandemi yang melanda sejak tahun lalu. Meski demikian, hal itu tidak berlangsung lama.
Setelah sempat terpuruk hingga ke titik rendah, penjualan kendaraan niaga mulai pulih dan para produsen bahkan mencatat adanya peningkatan penjualan.
Seperti yang dialami oleh PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors, agen pemegang merek Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation tersebut pada semester pertama di tahun ini kembali memimpin pasar kendaraan niaga sebesar 45,4 persen secara nasional.
Mereka juga bahkan berani menambah satu diler baru, yang lokasinya ada di Pekanbaru, Riau. Ruang pamer tersebut berdiri di atas lahan seluas 7.253 meter persegi, dan luas bangunan 1.700 meter persegi. Fasilitas yang ditawarkan sudah 3S, yakni sales, service dan spare parts.
Penjualan kendaraan niaga di Riau menjadi sangat penting bagi KTB, karena di wilayah tersebut mereka memiliki pangsa pasar 75,4 persen. Produk Colt Diesel sukses mendominasi, dengan pangsa pasar mutlak sebesar 84,9 persen.
Meski demikian, bukan berarti mereka hanya mendirikan diler dan berharap konsumen datang. Beragam inovasi juga dilakukan, salah satunya yakni dengan mempersingkat waktu antara kendaraan saat dibeli dengan mulai digunakan.
Business Manager PT Pekanbaru Berlian Motors, Deddy Irawan mengatakan bahwa selama ini para pembeli truk harus menunggu beberapa bulan menunggu karoseri jadi, sebelum unit bisa mulai beroperasi.
“Inovasi yang akan kami lakukan adalah menyediakan unit sudah dengan bodi, jadi konsumen tidak perlu menunggu waktu lama. Setelah pembeli mengeluarkan uang, kendaraan bisa langsung digunakan untuk mencari penghasilan,” ujarnya saat konferensi pers virtual, dikutip VIVA Otomotif Selasa 27 Juli 2021.
