- Facebook @Arsyad Mahmud Lubis
VIVA – Pengemudi mobil yang melakukan pemukulan pengguna motor di salah satu minimarket di Medan, Sumatera Utara viral di media sosial. Setelah ditelusuri pihak kepolisian, aksi koboi itu dilakukan oleh pria bernisial HSM.
Diketahui, HSM yang merupakan pemilik mobil tersebut adalah kader Satgas Cakra Buana Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Tidak butuh waktu lama setelah video itu viral polisi telah melakukan penangkapan.
“Sudah diamankan, dan sedang dilakukan pemeriksaan oleh penyidik Polrestabes Medan,” ujar Kabid Humas Polda Sumatera Utara, Komisaris Besar Polisi Hadi Wahyudi saat dikonfirmasi wartawan.
Dalam video yang beredar luas di Instagram, pengemudi mobil berwarna hitam itu baru saja datang ke sebuah minimarket, dan menyenggol motor Suzuki Smash yang sedang terparkir, tidak diketahui disengaja atau tidak.
Namun setelah pemilik motor yang merupakan seorang remaja dengan peci hitam di kepalanya itu keluar minimarket, sontak sopir mobil itu turun menghampiri dan melakukan pemukulan berkali-kali tanpa ada balasan.
Jika diperhatian dari desain mobil berjenis SUV atau Sport Utility Vehicle berwarna hitam tersebut diduga Toyota Rush buatan 2015 yang sudah dimodifikasi. Grillnya dibuat mirip dengan Land Cruiser Prado lansiran 2006-2007.
Mengutip situs resmi Toyota Astra Motor, Rush pertama kali dilahirkan pada 2006 silam yang memanfaatkan rancang bangun Avanza. Serupa dengan Daihatsu Terios dengan Xenia sebagai saudara kandungnya.
Toyota Rush hadir sebagai pilihan mobil gagah harga terjangkau menyusul kesuksesan Avanza-Xenia pada saat itu. Secara spesifikasi, dan fitur masih sama dengan kedua mobil yang meramaikan pasar Low MPV atau Multi Purpose Vehicle.
Mobil tersebut awalnya ditawarkan dengan konfirgurasi lima penumpang, dan bisa dijadikan tujuh penumpang dengan menambahkan bangku di baris ketiga sebagai opsional. Bertahun-tahun diberikan penyegaran dan tetap mempertahankan ciri khas ban serep yang menempel di bagasi belakang.
Hingga akhirnya pada 2017, Toyota Rush berubah total dari generasi sebelumnya dengan desain lebih moderen. Jantung pacunya masih mempertahankan mesin bensin 1.500cc berpenggerak roda belakang seperti Avanza model lawas.
