Menperin Kasih Bocoran Mobil Listrik Baru Rakitan Indonesia

Ilustrasi mobil Listrik
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA – Saat ini, kendaraan listrik mulai mendominasi pasar industri otomotif di dunia. Banyak dari perusahaan otomotif yang mengembangkan teknologi baru terhadap mobil listrik atau Electric Vehicle, untuk digunakan di masa depan.

Mobil Listrik Baru BYD Bakal Rilis, Pakai Nama Singa Laut

Di Indonesia, rencana produksi mobil listrik terus bermunculan untuk memasok kebutuhan dalam negeri maupun pasar ekspor. Bahkan, pemerintah telah menunjukkan dukungannya dalam bentuk berbagai kebijakan.

Kabar terbaru, di Indonesia akan ada satu lagi pabrik otomotif yang akan memproduksi kendaraan berbasis baterai. Hal itu bertujuan untuk mendukung upaya pengurangan emisi karbon. 

Range Rover EV Siap Meluncur, Fitur Berlimpah untuk Semua Medan Jalan

Kementrian Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan bahwa perihal adanya pabrikan mobil listrik itu benar, dan ia berencana untuk melakukan kunjungan dalam waktu dekat.

Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita.

Photo :
  • Dok: Kemenperin
Konsumen Bisa Jajal Langsung Wuling Cloud EV di PEVS 2024

“Berkaitan dengan produsen mana, nanti kami jelaskan ketika berkunjung ke lokasi tersebut,” ujar Menperin di Tanjung Priok, dikutip VIVA Otomotif Rabu 16 Maret 2022.

Hingga saat ini, belum ada informasi lebih lanjut terkait perusahaan otomotif mana yang akan menghadirkan mobil listrik buatan lokal itu. Akan tetapi, ada beberapa yang sudah sejak beberapa waktu lalu menunjukkan minat mereka untuk melakukannya, mulai dari Hyundai, Suzuki hingga Toyota.

Menperin menuturkan, bahwa produsen yang ingin ditinjaunya itu sudah siap untuk memproduksi mobil listrik pada akhir tahun ini. Bahkan sebelumnya, pemerintah sudah bertemu dengan pabrikan tersebut bersama asosiasi Gaikindo untuk membahas lebih lanjut rencana itu.

“Saya sudah mendapat laporan dari Gaikindo, dan saya sudah ketemu presiden direkturnya. Mereka mengaku sudah siap memproduksi kendaraan listrik tersebut di 2022,” ungkap Menperin.

Sebagai tambahan informasi, saat ini Indonesia telah berkomitmen memberikan dukungan pengembangan eksosistem industri baterai dan kendaraan listrik. Bahkan pemerintah akan selalu terbuka terhadap berbagai inisiatif  kerja sama dengan negara lain.

Selain itu, mereka memberikan dukungan kemudahan izin dan kepastian hukum untuk pengembangan industri otomotif. Langkah ini sekaligus menjadi upaya Indonesia untuk keluar dari jebakan sebagai negara pengekspor bahan baku saja.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya