Ada yang Mengejutkan di Atap Honda HR-V Baru

All New Honda HR-V RS.
Sumber :
  • VIVA/Yunisa Herawati

VIVA – Beberapa bulan lalu Honda menghadirkan mobil baru mereka, yakni Honda HR-V di Indonesia. Kendaraan ini masuk ke dalam segmen Sport Utility Vehicle atau SUV, dan bisa menampung lima orang.

Terpopuler: Kakak Beradik Korban Kecelakaan Tol Cikampek, Penyamaran Polisi Tangkap Pengedar Ganja

Dimensinya yang tidak terlalu besar, membuatnya nyaman untuk jadi andalan sehari-hari. Honda HR-V edisi 2022 hadir dengan desain yang lebih gagah, terlihat dari bentuk grille yang tegak dan diberi banyak garis horizontal.

Perubahan ini juga berdampak pada bertambahnya ruang kepala untuk penumpang belakang. Lampu belakang kini dibuat mirip Honda CR-V, menyatu di tengah pintu bagasi.

Aksi Pemudik Angkut Dua Motor dengan Satu Mobil Bikin Warganet Heran

Salah satu fitur andalan di mobil yang dimensinya bertambah panjang ini dan sudah tersedia di generasi pertama, yaitu adanya panoramic sunroof di bagian atap. Saat dibuka, maka udara segar bisa masuk lewat atas dan penumpang juga bisa menikmati indahnya bintang di malam hari.

Panoramic roof All New Honda HR-V

Photo :
  • VIVA/Yunisa Herawati
Horor! Kecelakaan Terjadi Lagi di Tol Cikampek, Kali Ini Mobil Terbalik di KM 57

Namun, ada perbedaan dari panoramic sunroof yang dipasang di HR-V generasi baru, di mana pengoperasiannya masih manual. Sementara, model lama justru sudah otomatis.

Large Project Leader of All-new Honda HR-V Honda Motor Company, Automobile Operations, Monozukuri Center, Yoshitomo Ihashi mengatakan bahwa ada alasan khusus mengapa mereka tidak memasang teknologi canggih pada model terbaru.

Menurutnya, tujuan dari perubahan tersebut yakni karena Honda ingin memberikan perasaan lebih luas kepada konsumen, supaya mereka merasakan lebih banyak pemandangan alam.

“HR-V sebelumnya elektrik, karena lebih kecil ukuran panoramic sunroof. Sekarang lebih besar ukurannya, dan semuanya kaca jadi bisa menampilkan panorama lebih luas,” ujarnya di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, dikutip VIVA Otomotif Senin 23 Mei 2022.

Ihashi menuturkan, sistem elektrik yang ada di panoramic sunroof membuat dimensi kaca menjadi berkurang luasnya, dan hal itu yang berusaha dihindari oleh Honda.

“Kalau elektrik, akan membutuhkan ruang untuk pasang rel di panoramic sunroof. Rel dieliminasi, dengan cara membuatnya jadi manual,” tuturnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya