Bamsoet Minta Modifikator Aktif Bantu Konversi Kendaraan Listrik

Mercedes-Benz G-Class yang sedang dimodifikasi mesinnya.
Sumber :
  • Jeffry Yanto/VIVAcoid

VIVA Otomotif – Saat ini konversi kendaraan tengah hangat dibicarakan di industri otomotif Tanah Air. Hal itu dikarenakan pemerintah secara resmi mengizinkan pemilik kendaraan bermensin konvensional mengubah menjadi listrik.

Motor Delapan Silinder Asal China Siap Meluncur

Ketua MPR RI sekaligus Ketua IMI Pusat, Bambang Soesatyo mengatakan perkembangan kendaraan listrik di Indonesia tengah menjadi tren di industri otomotif. Hal itu sejalan dengan modifikasi kendaraan yang sudah bisa dikonversi.

"Hal ini yang mesti diperhatikan khususnya para bengkel modifikasi untuk dapat mengimbangi peralihan tren kendaraan dan tetap menghasilkan inovasi," ujar pria yang kerap disebut Bamsoet di Jakarta Timur, dikutip VIVA Kamis 22 September 2022.

Nissan Magnite Kena Recall akibat Sensor Gagang Pintu Bermasalah

Bamsoet saat acara peresmian Blackstone Garage

Photo :
  • VIVA Otomotif/Muhammad Thoifur

Maka dari itu, dia meminta untuk ke depannya para pelaku industri modifikasi untuk mendukung peralihan kendaraan listrik, dengan melakukan konversi mobil menjadi listrik. Cara ini bertujuan untuk mengurangi gas emisi buang yang dihasilkan oleh mesin konvesional.

Adu Banteng Pick Up Dengan Dua Motor di Citayam, Seorang Meninggal Dunia

"Industri otomotif khususnya modifikasi memiliki prospek yang cerah di beberapa tahun ke depan. Namun, seiring percepatan tren kendaraan, membuat para pelaku harus mampu menjawab tantangan masa depan," tambahnya.

Sementara itu perihal bahan bakar minyak (BBM), Bamsoet menyampaikan Peraturan Presiden kini mendorong masyarakat memiliki semangat untuk mempercepat migrasi mobil berbahan bakar fosil ke kendaraan listrik.

"Hal itu bisa menjadi solusi di tengah tingginya harga BBM saat ini, dan mesti diperhatikan para bengkel modifikasi supaya dapat mengimbangi peralihan tren kendaraan dan tetap menghasilkan inovasi,” tegasnya.

Selain itu, pemerintah sudah mendorong Agen Pemegang Merek dalam menjual produk ramah lingkungan. Ada beragam kendaraan baik itu roda dua maupun yang sudah dijual dengan harga relatif. Salah satunya dari merek dagang Wuling dengan model Air EV yang dibanderol mulai Rp200 jutaan.

Maka dari itu, masyarakat meminta untuk memanfaatkan hal tersebut yang saat ini tengah beralih. Bahkan mereka juga bisa konversi mesin kendaraannya dengan biaya cukup murah.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya