Begini Cara Aman Menjual Mobil Bekas agar Tidak Mudah Ditipu

Mobil bekas di daerah depok
Sumber :
  • VIVA Otomotif/Muhammad Thoifur

VIVA Otomotif – Kebanyakan orang menjual mobil dalam kondisi bekas pakai, karena mereka hendak menggantinya dengan model baru yang dibekali dengan fitur lebih mumpuni dan tampilan modern.

Tak Cuma Ngamuk, Wanita Viral Ini Lakukan Pelecehan Verbal saat Mobilnya Digembok Dishub

Diketahui, beberapa pemilik menjual mobilnya secara mandiri melalui saluran online terutama media sosial. Selain lebih murah, banyak peluang mobil bisa cepat terjual dengan harga yang diinginkan.

Namun, di balik kemudahannya ada risiko yang dihadapi pemilik sebagai penjual mobil bekas salah satu penipuan. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara aman menjual mobil bekas agar tidak mudah ditipu.

Jegal Ford Ranger dan Toyota Hilux, BYD Ikut Persiapkan Pikap Listrik Berbasis Hybrid

VIVA Otomotif: Ilustrasi pengecekan mobil bekas

Photo :
  • Dok: Otospector

Lantas, bagaimana caranya? Dirangkum VIVA dari IbidAstra, Rabu 30 November 2022, ada beberapa yang bisa dilakukan dalam menjual mobil. Berikut daftar tips jual mobil kendaraan dengan aman terutama ketika pemilik ingin jual mobil secara online.

Ada yang Aneh dengan Bocah Viral Tabrakkan Chery Omoda E5 di Dalam Mall

Cara pertama adalah riset dan periksa identitas pembeli. Ketika menjual mobil bekas melalui media sosial atau secara online , pemilik tidak akan tahu siapa pembelinya. Untuk itu, ketika menjual mobil secara langsung, jangan sungkan untuk meminta identitas pembeli seperti KTP dan SIM-nya.

Setelah itu, lakukan pencarian harga mobil bekas di pasaran. Meski bukan kasus penipuan, penjual yang tidak paham harga jual mobil rentan “ditipu” oleh konsumen yang sudah paham tentang harga mobil. Oleh karenanya, lalukan research pasar model kendaraan bekas milikmu.

Jika tidak melakukan itu, maka kendaraan yang seharusnya dihargai Rp100 juta, malah ditawarkan oleh calon pembeli lebih murah dengan dalih harga pasar bisa lebih rendah dari itu. Padahal, jika dilihat dari kondisi body dan mesin, mobilmu masih patut dihargai lebih dari Rp100 juta.

Selain cara tersebut, jangan lupa lakukan COD di tempat yang aman. Apabila pemilik dan pembeli memutuskan untuk melakukan transaksi secara Cash on Delivery (COD). Pastikan ada teman yang siap menemanimu, entah itu temanmu yang memahami mobil.

Langkah itu dilakukan untuk meminimalisir penipuan dari pembeli. Pastikan menentukan lokasi transaksi yang aman dan di tempat ramai. Jangan sungkan juga untuk meminta pembeli mendatangi tempat yang sudah ditentukan. 

Cara terakhir adalah jangan sesekali melakukan transaksi berupa cek. Banyak kasus penipuan jual beli mobil bekas yang berasal dari pembelian mobil dengan cek palsu. Ya , pemalsuan cek jadi modus yang sering digunakan oleh para pelaku penipuan.

Beritahu calon pembeli bahwa pemilik hanya menerima uang tunai atau transfer bank . Namun jika calon pembeli tetap bersikeras ingin membayar melalui cek, sebaiknya pemilik lakukan verifikasi ke bank untuk mengecek keasliannya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya