Ini Cara Hyundai Memangkas Inden Mobil Listrik Ioniq 5

Test drive Hyundai Ioniq 5
Sumber :
  • VIVA/Muhammad Thoifur

VIVA Otomotif – Beberapa waktu lalu, Indonesia digemparkan dengan kedatangan mobil listrik pertama yang diproduksi secara lokal. Kendaraan roda empat itu mengarah pada Hyundai Ioniq 5, mobil berjenis SUV atau Sport Utility Vehicle.

Mudik Pakai Mobil Listrik, Perhatikan Suhu Cuaca dan Ban

Diketahui, saat ini mobil yang dibuat di wilayah Cikarang, Jawa Barat tengah mengalami inden di pasar otomotif Indonesia. Hal dikarenakan pemesanan yang membludak dan kekurangan komponen saat produksi, membuat produsen kewalahan.

Ketika beberapa bulan dijual, Perusahaan asal Korea Selatan ini mengatakan bahwa model tersebut mengalami inden hampir 15 bulan. Adanya waktu menunggu unit lama, perusahaan tengah berusaha untuk memangkas inden agar lebih cepat.

Kemenperin Dorong IKM Berperan dalam Ekosistem Kendaraan Listrik

DPR RI siapkan 55 unit Hyundai Ioniq 5 untuk penyelenggaraan kegiatan P20.

Photo :
  • DPR.go.id

Hal itu diungkap oleh Chief Operating Officer (COO) PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), Makmur. Dia mengatakan bahwa pihaknya tengah berusaha untuk para pemesanan tidak menunggu lama. Adanya usaha tersebut, membuat mobil listrik Ioniq 5 dipangkas indennya menjadi kurang dari setahun.

Ragam Kendaraan Listrik Canggih Siap Meriahkan Pameran PEVS 2024

"Kami masih usahakan mungkin tahun ini bisa lebih cepat ya sudah enggak sampai setahun, dan diusahakan konsumen menunggu sampai delapan bulan saja di tahun ini," ujar Makmur di Jakarta Selatan, dikutip VIVA Kamis 12 Januari 2023.

Lebih lanjut, dirinya mengungkapkan untuk mengatasi permasalahan tersebut pihaknya meminta bantuan dari negara asalnya, Korea Selatan. Nantinya, negara tersebut akan membantu apa saja yang kurang dari komponen mobil listrik tersebut.

"Produk ini kan diproduksi di sini, jadi kami minta bantuan principal berupa komponen dari sana dikirim ke sini, jadi ditambahkan. Ada sebagai semikonduktor, ada juga bagian yang lain," tambah Makmur.

Menurut negara asalnya, permintaan kendaraan listrik di Indonesia mengalami perkembangan dari setiap tahunnya. Oleh karena itu, mereka mendukung dalam hal ini untuk memenuhi permintaan konsumen yang sudah menunggu produknya.

"Kami sangat optimis, dan untuk konsumen yang sudah memesan Ioniq 5 pasti kami akan mulai suplai kembali di tahun ini akan terealisasikan," jelas Makmur.

Sekadar informasi, Hyundai memberitahu saat ini pemesanan kendaraan ramah lingkungan tersebut masih menunggu hampir 4.000 unit yang belum dikirim konsumen. Nantinya pemesanan tersebut tengah diusahakan untuk bisa dipercepat tahun ini.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya