Mobil Hybrid: Solusi Ramah Lingkungan tanpa Ubah Kebiasaan

VIVA Otomotif: Suzuki New XL7 Hybrid
Sumber :
  • VIVA Otomotif

Jakarta, VIVA – Semakin berkembangnya infrastruktur jalan di Indonesia, khususnya di pulau Jawa dan Sumatera, ternyata beriringan dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kendaraan ramah lingkungan. Hal ini terlihat dari tren penjualan mobil hybrid yang terus menanjak, terutama untuk merek Suzuki.

Toyota Corolla Cross Makin Kece Pakai Warna Merah Khas Mazda

Data terbaru menunjukkan bahwa penjualan mobil hybrid Suzuki, seperti Grand Vitara, New XL7 Hybrid, dan All New Ertiga Hybrid, telah mencapai lebih dari 30.000 unit sejak diluncurkan pada tahun 2022.

Kenaikan angka penjualan ini menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia mulai beralih ke pilihan kendaraan yang lebih efisien dan berdampak lebih rendah terhadap lingkungan.

Kendaraan Elektrifikasi Kian Populer Berkat Mobil Hybrid

"Kendaraan hybrid saat ini menjadi solusi paling menarik bagi masyarakat Indonesia yang sering bepergian," ujar 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales, Harold Donnel.

Booth Suzuki Indonesia di GIIAS 2024

Photo :
  • Suzuki Indomobil Sales
Hyundai Buka Suara Soal PPN 12 Persen di Tahun Depan, Perlu ada Insentif

"Teknologi hybrid memungkinkan konsumen tetap menikmati kenyamanan berkendara seperti biasa, namun dengan emisi yang lebih rendah," tambahnya, dikutip VIVA Otomotif dari keterangan resmi, Senin 23 September 2024.

Salah satu keunggulan mobil hybrid Suzuki adalah teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) yang mampu mengoptimalkan penggunaan bahan bakar.

Selain itu, bobot kendaraan yang ringan berkat platform Heartect juga berkontribusi pada efisiensi bahan bakar dan performa yang lebih baik.

Keunggulan lain dari mobil hybrid Suzuki adalah kemudahan perawatan dan ketersediaan suku cadang. Selain itu, jaringan SPBU yang luas di Indonesia juga memudahkan pemilik mobil hybrid untuk mengisi bahan bakar.

"Kami yakin bahwa mobil hybrid Suzuki adalah solusi yang tepat bagi masyarakat Indonesia yang ingin berkontribusi dalam menjaga lingkungan tanpa harus mengorbankan kenyamanan berkendara," tuturnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya