Direndam Air Laut Selama 53 Jam Baterai Chery Tiggo 8 CSH Berfungsi Normal

VIVA – Untuk membuktikan ketangguhan Chery Tiggo 8 CSH (Chery Super Hybrid) berbagai pengujian dilakukan di beberapa negara, termasuk di Indonesia dengan menyiksa baterai lithium iron phosphate berkapasitas 18,3 kWh dengan standarisasi IP68.

PT Chery Sales Indonesia merendam baterai mobil PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle) tersebut dengan air laut. Menurut pantauan Viva Otomotif, komponen penyimpan data listrik itu dimasukkan ke dalam kaca akuarium yang berisikan air laut dengan kedalaman 100 cm.

Wakil Presiden Direktur PT CSI Zeng Shuo, mengatakan, Indonesia menjadi negara kedua di dunia yang melakukan tes ekstrim Tiggo 8 CSH setelah crash test di China. Terpilihnya Indonesia menguji ketahanan baterai karena menyesuaikan kondisi geografis.

"Indonesia banyak pantai, sering banjir, memiliki kelembapan tinggi, temperatur bervariasi, jadi lebih untuk melihat situasi aslinya. Di laboratorium sebenarnya baterai Tiggo 8 CSH sudah melewati pengujian direndam air 72 jam namun kadar garamnya diukur menyerupai alam, kalau ini benar-benar seperti alam. Makannya kita benar-benar grogi karena enggak tahu kadar garamnya berapa, sampai airnya butek," ujar Zeng Shuo.

Pengetesan kekuatan baterai tersebut dilakukan di kawasan (Pantai Indah Kapuk), atau PIK 2 awalnya direncanakan selama 48 jam, atau tiga hari yang dimulai sekitar pukul 13.00 WIB, Selasa 17 Juni 2025. Namun waktunya berubah menjadi lebih panjang, yaitu 53 jam lebih 51 menit.

Hari ini, Kamis 19 Juni 2025 sekitar pukul 17.32 WIB, baterai tersebut diangkat dari akuarium dan dipasangkan ke mobil. Setelah baterai dikeringkan dan dimasukkan ke bagian kolong mobil oleh teknisi mereka, hasilnya Tiggo 8 CSH berfungsi normal 100 persen.

"Seperti yang tadi teman-teman lihat, semuanya berfungsi baik tidak ada gagal fungsi atau eror kita sudah coba mengendarainya. Dan tidak ada warning indikator saat dipasang di mobil," tutur Direktur Pemasaran PT CSI, Budi Darmawan.

Pengujian ini menyusul keberhasilan serangkaian tantangan ekstrem di China, termasuk spiral rollovers, dual-vehicle collisions, dan tantangan bertahan selama lebih dari 48 jam dalam uji tekanan tumpukan 7 mobil.

Tantangan tersebut jauh melampaui penilaian ketahanan air standar, karena konduktivitas dan sifat korosif air laut yang luar biasa dapat mempercepat korosi logam dan degradasi insulasi pada tingkat yang jauh melebihi paparan air hujan biasa.

Dalam kondisi kelembaban yang sangat ekstrem, baterai konvensional menghadapi bahaya keselamatan kritis, termasuk korsleting, kebocoran, bahkan insiden kebakaran yang menimbulkan ancaman serius bagi keselamatan berkendara.

Tidak hanya memvalidasi secara ketat daya tahan sistem penyegelan baterai terhadap cairan korosi, tetapi juga mengkaji secara menyeluruh kinerja insulasi, integritas struktural, dan stabilitas pengisian atau pengosongan daya.

Chery Tiggo 8 CSH menggabungkan mesin bensin 1.500cc dengan penggerak motor listrik. Dalam kondisi baterai penuh diklaim mobil bisa berjalan sejauh 90 kilometer menggunakan listrik murni, adapun secara gabungan dalam kondisi tangki bensin terisi penuh diklaim daya jelajahnya 1.300 km.

Chery C5 dan Chery E5 Baru Resmi Meluncur di RI, Harganya Lebih Murah

PT Chery Sales Indonesia (CSI) meluncurkan dua produk baru sekaligus, yaitu Chery C5 yang merupakan bentuk penyegaran dari Omoda 5 dengan mesin pembakaran, dan mobil list

VIVA.co.id

25 Juni 2025