Apple Ingin Bajak Pegawai Tesla, Ini Bocoran Gajinya

Sketsa mobil canggih Apple.
Sumber :
  • www.autoevolution.com

VIVA.co.id - Niatan perusahaan Apple membuat mobil, rupanya bukan isapan jempol belaka. Sebab, belakangan ini Apple rupanya sedang giat membajak para tenaga ahli untuk mempersiapkan mega proyek dalam membuat mobil ini.

Salah satu yang menjadi target pembajakan Apple adalah para ahli di perusahaan mobil listrik asal Amerika Serikat, Tesla. Hal itu, juga didukung pernyataan mengejutkan dari CEO Tesla, Elon Musk.

Wapres Imbau Produsen Otomotif Manfaatkan Tax Amnesty

Dilansir yahoo autos, Elon Musk telah membocorkan niatan Apple untuk memboyong para ahli Tesla ke markas Apple di Cupertino, Califonia, AS. Tentu saja, gaji tinggi menjadi trik Apple menggoda para insinyur Tesla.

Apple, kabarnya menyodorkan bonus sebesar US$250 ribu, atau sekitar Rp3,2 miliar per tahun, plus kenaikan gaji mencapai 60 persen. Jika insinyur di Tesla bergaji US$100 ribu (Rp1,3 miliar), ketika pindah ke Apple dia bisa ditawari gaji hingga rata-rata US$160 ribu (Rp2 miliar) per tahun, belum lagi ditambah bonus sebanyak dua setengah tahun gaji.

Kasus tersebut rupanya bisa disebut hal biasa. Sebab, saat pertama kali Tesla dibangun, perusahaan tersebut juga membajak sejumlah karyawan Apple. Itu dilakukan untuk membuat betapa pentingnya peranti lunak, atau software agar bisa diterapkan pada mobil masa depan Tesla. (asp)

JK Bangga Penjualan Mobil Capai Satu Juta Unit per Tahun


Tips Sukses Bisnis Pencucian Mobil dan Motor

Baca juga:

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya