VIVA.co.id - Julukan mobil termurah di dunia, sepertinya bakal tak lagi disemat Tata Nano. Mobil nasional buatan India, yang sengaja diperuntukkan bagi warga miskin di Tanah Hidustan itu kini memiliki wujud baru, dan disebutkan telah melengserkan kesan murah yang disandangnya sejak awal debutnya 2009 lalu.
Saat diluncurkan, Tata Nano dijual dengan banderol US$2 ribu, atau setara Rp25,5 juta (kurs Rp12.783 per dolar AS). Seiring berjalannya waktu, mobil itu terus mengalami kenaikan harga hingga US$2.555 (Rp32,6 juta) pada 2014.
Dilansir Worldcarfans, Kamis 26 Februari 2015, Tata Nano kini akan mendapatkan mesin yang lebih besar dan tentunya harga yang lebih tinggi dari banderol sebelumnya. Tata Motors menyatakan siap mengumumkan generasi kedua dari Nano yang sudah melalui serangkaian perubahan penting.
Menurut Ratan Tata, mantan komisaris Tata Motors, langkah ini terpaksa ditempuhnya, lantaran penjualan Nano kian memburuk. Terlebih, kesan mobil termurah membawanya pada bayang-bayang negatif mobil berfitur 'seadanya'.
Mobil Nano generasi kedua nantinya akan dilengkapi dengan mesin yang lebih besar dan lebih kuat, dibandingkan dengan dapur pacu dua silinder 624cc yang selama ini digendongnya. Mesin itu tak lagi pantas karena berisik, dan sama seperti sebuah sepeda motor.
"Kami akan buat lebih dari mobil nyata, dengan menambahkan fasilitas tambahan yang akan membuat mobil ini menonjol di pasar," ujarnya.
Kendati demikian, Tata Motors masih akan menyasar keluarga berpenghasilan rendah yang membutuhkan sarana transportasi alternatif lebih aman ketimbang sepeda motor.
Ratan Tata optimistis, Nano akan lebih dapat diterima jika generasi keduanya sudah muncul nanti di pasaran. (asp)
Baca juga:
Tata Motors Pamer Dua Produk Baru di GIIAS 2016
Pabrikan India ini menyasar mobil niaga.
