Persaingan Jepang Sengit, Tata Motors Andalkan Pikap di RI

Mobil Tata Super Ace
Sumber :
  • Tata Motors Indonesia

VIVA.co.id - Hadir sebagai pendatang baru dengan brand non Jepang, rupanya tak menciutkan nyali PT Tata Motors Distribusi Indonesia (TMDI) untuk terjun ke pasar otomotif nasional.

Bahkan, menurut Bahju Suryo Pranoto, Deputy General Manager Sales TMDI, meski mobil asal negeri 'Tuan Takur' India itu baru seumur jagung di Indonesia, pihaknya sudah mampu menjual kendaraannya sebanyak 1.752 unit.

"Itu angka akumulasi (1.752 unit), sejak pertama kita menjualnya pada September 2013 sampai Juni 2015. Kebanyakan komersil dan bakcbone kita Super Ace 1.400 cc. Itu hampir 75 persen Super Ace (Pikap)," ujar Bahju kepada wartawan di Kawasan Senayan, Jakarta, Rabu malam, 8 Juli 2015.

Bahju juga menyatakan, peminat Tata Super Ace datang dari para pengusaha baik perkebunan maupun pertanian.

"Kita mikir, passanger lagi drop, jadi kita lagi fokus ke fleet sales, sama TCO (Total Cost of Ownership). Kita mau mengedukasi calon konsumen untuk lebih mengetahui, bahwa dengan Super Ace itu bisa hemat 50 persen saat operation," ujarnya Bahju.

Bahju menerangkan, untuk penjualan, Tata Motors cenderung melakukan stretegi jemput bola, di mana di antaranya diler langsung mendatangi pasar, toko-toko, dan event-event berbau niaga dan komersil.

Belum Lama Meluncur, Penjualan Calya Sudah Salip Agya

Hasilnya, dalam setahun ini peningkatan penjualan Tata Motors tumbuh sekira 200 persen, dan 75 persennya disumbangkan kendaraan komersil.

Pemasaran pun dilakukan gencar di daerah-daerah, seperti Lampung, Surabaya, dan Malang.

Satu produk Tata Motors di GIIAS 2016, Serpong.

Tata Motors Pamer Dua Produk Baru di GIIAS 2016

Pabrikan India ini menyasar mobil niaga.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016