- Businessinsider
VIVA.co.id - Salah satu mitos yang membuat orang enggan membeli mobil listrik adalah jarak tempuhnya yang tidak jauh. Hal ini makin diperparah dengan lamanya waktu untuk mengisi ulang daya baterai, berbeda dengan mesin yang menggunakan bahan bakar.
Dilansir dari Autoevolution, Jumat 18 September 2015, seorang pria asal Amerika Serikat, Casey Spencer, memutuskan untuk mematahkan mitos tersebut. Dengan menggunakan mobil listrik buatan Tesla Motors, Casey menempuh perjalanan sejauh lebih dari 800 kilometer.
Perjalanan ini ia lakukan tanpa berhenti untuk mengisi ulang baterai mobil listriknya. Agar bobot mobil menjadi ringan, Casey mengemudikan mobil seorang diri, tanpa ditemani siapapun.
Selain itu, ia juga tidak menyalakan peralatan elektronik seperti audio, atau pun GPS, agar pemakaian listrik menjadi hemat. Sementara itu, untuk menghadapi kemacetan lalu lintas, ia sengaja memulai perjalanan pada malam hari.
Teknik lain yang ia lakukan, agar dapat menjangkau jarak yang jauh adalah dengan mengemudi secara perlahan. Melalui komputer mobil, tercatat kecepatan rata-rata adalah sebesar 35 kilometer per jam.
Sebelumnya, dua orang asal Swedia melakukan hal yang sama, namun hanya berhasil mencapai jarak sejauh 728 kilometer. (asp)
Hadir Mobil Mainan Keren Buat Anak, Berapa Harganya?
Ada tiga pilihan warna yang dihadirkan.
