VIDEO: Alat Ini Yakinkan Kita untuk Selalu Gunakan Seat Belt

Alat simulator tabrakan.
Sumber :
  • Paultan.org

VIVA.co.id - Meski sudah banyak imbauan disampaikan pihak kepolisian, namun ada saja beberapa pengemudi dan penumpang mobil yang enggan menggunakan sabuk pengaman (seat belt) saat sedang mengendarai mobil.

Perempuan, Perhatikan Ini Dulu Sebelum Mengemudi

Berbagai alasan mereka lontarkan, mulai dari jarak yang tidak terlalu jauh hingga kecepatan mobil yang hanya di bawah 40 kilometer per jam.

Dilansir dari Paultan, Senin 21 September 2015, kepolisian Connecticut, Amerika Serikat, dan Universitas Hartford baru-baru ini mengadakan kampanye keselamatan berkendara mobil. Dalam acara tersebut, disediakan sebuah alat yang dberi nama 'Convincer', yang berfungsi sebagai simulator terjadinya tabrakan.

RSA: Pemerintah Belum Serius Tangani Masalah Transportasi

Setiap mahasiswa dan mahasiswi yang ingin mencoba diwajibkan duduk di dalam sebuah kotak besi yang dibuat menyerupai kabin mobil. Sebuah sabuk pengaman dan bantalan di bagian depan disediakan untuk melindungi peserta.

Ketika peserta sudah siap, kotak kemudian diluncurkan dengan kecepatan delapan kilometer per jam. Kemudian, secara tiba-tiba kotak akan berhenti di ujung lintasan, seolah-olah sedang mengalami tabrakan.

Beginilah Cara Mereka 'Bicara' Soal Jalan Raya

Hampir seluruh peserta menunjukkan ekspresi kaget bercampur takut. Mereka tidak menyangka, hanya dengan kecepatan serendah itu, efek hentakan yang dirasakan sedemikian kuat. Bila tidak menggunakan sabuk pengaman, entah apa yang terjadi pada fisik mereka.

Selain alat tersebut, pihak kepolisian juga mendatangkan kabin mobil yang telah dipotong bagian depan dan belakangnya, kemudian dipasang pada sebuah sumbu besi yang digerakkan secara elektronik.

Dengan menggunakan boneka, polisi menunjukkan apa yang terjadi pada penumpang yang tidak menggunakan sabuk pengaman, jika mobil mengalami kecelakaan dan terguling berkali-kali.

Untuk lebih jelasnya, Anda dapat melihat videonya di bawah, atau klik tautan ini:

(asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya