- Thetruthaboutcars
VIVA.co.id - Guna melengkapi jajaran produk di pasar otomotif nasional, sejumlah pabrikan mobil di Indonesia turut memasarkan segmen sedan. Namun, hal itu rupanya tidak dilakukan oleh PT Astra Daihatsu Motor (ADM).
Menurut Direktur Marketing ADM, Amelia Tjandara, alasan Daihatsu tak meluncurkan sedan, karena perkembangan jenis kendaraan tersebut di Tanah Air tidak besar, hanya beberapa persen dari total penjualan.
"Kita itu, konsepnya pabrikan yang membuat mobil di Indonesia. Daihatsu mau bikin mobil (tipe apa pun), kalau penjualannya bisa di atas dua ribu unit," ungkap Amelia saat acara Terios 7 Wonders Borneo Wild Adventure di Kalimantan, Rabu 23 September 2015.
Wanita yang akrab disapa Amel itu juga menyatakan, strategi yang diterapkan produsen mobil lain dan Daihatsu Indonesia berbeda. Jika pabrikan lain memasarkan sedan dengan status CBU (completely built up), lain halnya dengan Daihatsu Indonesia, yang memproduksi model tersebut di dalam negeri.
"Kalau bikin sedan dengan pasar sangat kecil, tentu itu jadi sangat mahal. Sedangkan kita (Daihatsu), setiap produknya dijual dengan harga kompetitif," ujar Amel.
Daihatsu bukannya tidak pernah menjual model sedan. Sekitar era 80 hingga 90an, ada tiga sedan Daihatsu yang dijual untuk umum, yakni sedan Classy serta hatchback Charade dan Winner.
Ada beberapa Charade yang masuk ke Indonesia telah dilengkapi dengan perangkat turbocharger, yang biasa disebut dengan Charade Turbo. Selain itu, Winner juga pernah jadi favorit para penggila kecepatan yang saling adu cepat di lintasan balap. (asp)
Daftar Mobil Baru di Bawah Rp100 Juta di IIMS
Ada empat mobil yang bisa jadi bahan referensi Anda.
