- Foto: Dok ADM.
VIVA.co.id - Baru-baru ini, badan khusus yang mengawasi keamanan mobil-mobil keluaran terbaru di wilayah Asia Tenggara, ASEAN NCAP (New Car Assessment Program), merilis hasil uji tabrak anyar yang dilakukannya.
Kali ini, uji tabrak dilakukan terhadap sejumlah mobil murah ramah lingkungan (low cost and green car atau LCGC) buatan Indonesia. ASEAN NCAP tak sendiri, mereka menggandeng Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk melakukan pengetesan uji tabrak.
[Baca juga: ]
Salah satu mobil LCGC buatan Indonesia yang dilakukan uji tabrak yakni Daihatsu Ayla. Hasil uji tabrak itu menyebutkan, mobil mungil dengan konsumsi bahan bakar irit itu meraih bintang empat dalam hal keselamatan dari lima bintang.
Empat bintang itu berlaku untuk Ayla yang sudah dilengkapi airbag (kantung udara). Sementara Ayla tanpa kantong udara, hanya mengantongi satu bintang.
[Baca juga: ]
Menanggapi hal itu, Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Amelia Tjandra, menyatakan bila pihaknya puas dengan hasil uji tabrak tersebut.
"Memang standar bintang empat, karena itu kita sudah puas," ujarnya saat dihubungi VIVA.co.id, Selasa, 29 September 2015.
Sementara untuk Ayla yang tak dilengkapi kantong udara, Amel mengaku tak khawatir dengan respons pasar jika trennya negatif. Kata dia, semua tergantung konsumen untuk menentukan mana mobil yang sesuai dengan kebutuhannya.
[Baca juga: ]
"Semuanya kan balik lagi ke konsumen. Kita sudah sediakan yang menggunakan airbag dan tidak, tinggal pilihannya saja,” kata dia.
“Untuk mendapatkan mobil dengan adanya fitur keselamatan seperti airbag, tentu saja harus mengeluarkan biaya yang lebih mahal. Airbag itu kan tambahan, apabila ditanya aman atau tidak, mobil kita tentu aman dengan adanya rem dan fitur-fitur lainnya,” katanya.
Daftar Mobil Baru di Bawah Rp100 Juta di IIMS
Ada empat mobil yang bisa jadi bahan referensi Anda.
