- Carlist
VIVA.co.id – Belum lama ini, beredar foto Daihatsu Ayla di Malaysia. Hanya saja, namanya berbeda, yakni Perodua Axia. Mobil yang berstatus murah di Indonesia ini langsung menarik banyak perhatian warga negeri Jiran.
Meski tampilannya sama, ternyata mobil ini memiliki beberapa perbedaan dengan Daihatsu Ayla yang ada di Tanah Air. Mulai dari harga yang jauh lebih murah hingga fitur-fitur yang disematkan lebih canggih.
Perodua menawarkan Axia dengan harga mulai dari 23,4 ribu Ringgit, atau sekitar Rp76 juta. Sementara di Indonesia, Ayla ditawarkan dengan banderol mulai dari Rp88,75 juta.
Untuk fitur, selain kantung udara menjadi piranti standar di semua varian, Axia juga dilengkapi dengan lampu berteknologi LED yang hemat energi. Lantas, kenapa Ayla di Indonesia tidak semaksimal seperti Axia?
Saat dikonfirmasi, Marketing and Customer Relation Division Head Astra International-Daihatsu Sales Operation (AI-DSO), Hendrayadi Lastiyoso mengatakan, harga yang lebih murah itu tergantung pajak dan peraturan yang ada di masing-masing negara.
"Kalau Malaysia dan Indonesia jelas berbeda. Memang lebih murah di Malaysia. Tiap negara pasti berbeda pajak dan lain sebagainya," kata Hendrayadi saat dihubungi VIVA.co.id, Rabu 21 September 2016.
Saat ditanya soal perbedaan fitur, Hendrayadi mengatakan, itu tergantung kebutuhan konsumen di tiap negara. Tiap pembuatan mobil tentunya mempertimbangkan setiap detail yang diinginkan konsumen.
"Kalau itu, tergantung permintaan di tiap negara. Kan berbeda satu sama lain. Jadi, fitur itu sudah hasil pertimbangan dan tidak mungkin sama," ujarnya.
Hendrayadi juga mengatakan, seandainya Ayla dipasarkan di Eropa, maka spesifikasinya akan lebih lengkap lagi, karena standar negara, daya beli dan kebutuhan warganya berbeda.
